MENJERIT! Harga Cabai Merah Meroket hingga Rp80 Ribu per Kg
Karena harga cabai merah melejit hingga Rp80 ribu per kilogram warga pun menjerit. Foto: kolase--
MUARA ENIM, KORANENIMEKSPRES.COM,- Karena harga cabai merah melejit hingga Rp80 ribu per kilogram warga pun menjerit.
Harga cabai merah di Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, mengalami lonjakan tajam hingga mencapai Rp 80 ribu per kilogram.
Kenaikan ini membuat para ibu rumah tangga dan pelaku usaha kecil di wilayah tersebut terkejut dan khawatir akan dampaknya terhadap kebutuhan sehari-hari.
Memasuki awal tahun 2025, harga cabai merah dan cabai rawit mencatat rekor baru, tembus di angka Rp 80 ribu per kilogram.
BACA JUGA:Bagikan Bibit Cabai Dukung Program Ketahanan Pangan
BACA JUGA:Cabai Hijau Memiliki Banyak Manfaat Bagi Kesehatan, Apa saja? Yuk Simak
Informasi ini terungkap dari para konsumen yang berbelanja kebutuhan pokok di pasar pagi Gelumbang pada 2 Januari 2025.
Salah satu warga, Pak Samsu (65), menyatakan bahwa harga tersebut melonjak drastis dibandingkan harga normal yang berkisar di angka Rp 35 ribu per kilogram.
“Naik harga cabai merah sampai 80 ribu rupiah per kilonya dari harga normal 35 ribu per kilonya, Pak,” ungkapnya saat ditemui di pasar.
Para pedagang cabai di pasar pagi Gelumbang menyebutkan bahwa lonjakan harga ini disebabkan oleh beberapa faktor utama.
BACA JUGA:5 Faktor yang Menyebabkan Harga Cabai Melambung Tinggi
BACA JUGA:Jangan Mengonsumsi Cabai Secara Berlebihan, Inilah Akibat yang Ditanggung!
Salah satunya adalah kondisi cuaca saat ini, di mana musim hujan mengakibatkan kelangkaan cabai di pasaran.
Banyak petani mengalami gagal panen dan gagal tanam akibat curah hujan yang tinggi.