Hidroponik di Balik Jeruji: Lapas Muara Enim Cetak Warga Binaan Mandiri dan Produktif

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Muara Enim kembali mencatat prestasi dengan menggelar panen raya tanaman hidroponik berupa sayuran. Foto: lapas muara enim--

MUARAENIM, KORANENIMEKSPRES.COM,- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Muara Enim kembali mencatat prestasi dengan menggelar panen raya tanaman hidroponik berupa sayuran pakcoy di area khusus hidroponik pada Selasa, 7 Januari 2024. 

Kegiatan ini merupakan wujud nyata dukungan terhadap Asta Cita Presiden serta program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, yang bertujuan untuk mewujudkan ketahanan pangan sekaligus memberikan keterampilan produktif kepada warga binaan.

Panen raya ini dihadiri langsung oleh Kepala Lapas (Kalapas) Muara Enim, Mukhlisin Fardi, beserta pejabat struktural lainnya. 

Dalam sambutannya, Mukhlisin Fardi menyampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai bagian dari program pembinaan kemandirian yang bertujuan untuk melatih warga binaan agar memiliki keterampilan yang dapat dimanfaatkan setelah mereka bebas.

BACA JUGA:Lapas Muara Enim Tingkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan: Sinergi dengan Dinas Kesehatan

“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk mendukung program ketahanan pangan nasional sekaligus memberikan pelatihan kemandirian kepada warga binaan. Kami berharap keterampilan ini dapat menjadi bekal mereka saat kembali ke masyarakat,” ujar Mukhlisin Fardi.

Program budidaya hidroponik di Lapas Muara Enim telah menjadi salah satu rutinitas yang konsisten dikembangkan. 

Selain pakcoy, mereka juga mulai membudidayakan jenis sayuran lainnya, seperti bayam dan kangkung. 

Inovasi ini menunjukkan komitmen Lapas Muara Enim untuk terus berkontribusi dalam mendukung ketahanan pangan nasional sekaligus meningkatkan kualitas pembinaan warga binaan.

BACA JUGA:Refleksi Akhir Tahun dan Evaluasi Kinerja 2024, Lapas Muara Enim Raih Predikat Terbaik III

Hasil panen tidak hanya dimanfaatkan untuk kebutuhan internal Lapas, tetapi juga diberikan kepada masyarakat sekitar sebagai bentuk kontribusi sosial. 

Langkah ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk warga sekitar yang merasakan manfaat langsung dari program ini. 

Selain itu, hasil panen yang berlimpah juga dapat menjadi peluang untuk membuka jalur pemasaran baru ke depannya.

Metode hidroponik yang digunakan dalam program ini dinilai sangat efisien dan ramah lingkungan. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan