Menanti Keputusan Libur Sekolah Ramadhan: Rapat Gabungan Kementerian Jadi Penentu

Reporter: Sigit |

Editor: Sherly |

Selasa , 14 Jan 2025 - 19:35

Rencana libur sekolah selama satu bulan penuh saat bulan puasa Ramadhan masih menanti keputusan akhir dari hasil rapat gabungan. Foto: net--

menanti keputusan libur sekolah ramadhan: rapat gabungan kementerian jadi penentu                            nasional, koranenimekspres.com,- rencana libur sekolah selama satu bulan penuh saat bulan puasa ramadhan masih menanti keputusan akhir dari hasil rapat gabungan. 
hal ini diungkapkan oleh menteri pendidikan dasar dan menengah (mendikdasmen), abdul mu’ti, dalam keterangannya di kantor menko pmk, jakarta, pada senin 13 januari 2025.
abdul mu'ti menjelaskan bahwa keputusan ini akan melibatkan pembahasan bersama dua kementerian terkait, yaitu kementerian agama (kemenag) dan kementerian dalam negeri (kemendagri). 
"keputusannya seperti apa nanti akan ditentukan setelah rapat gabungan bersama kementerian agama dan kementerian dalam negeri, yang dikoordinasikan oleh pak menko pmk," ujarnya.
baca juga:ribuan siswa terkepung banjir, motor ditinggal di sekolah
rapat lintas kementerian ini bertujuan memastikan adanya keselarasan kebijakan terkait libur sekolah selama ramadhan, baik untuk sekolah umum maupun madrasah. 
langkah ini dinilai penting untuk menghindari kebijakan yang berbeda dan membingungkan masyarakat.
sebagai sekretaris umum pp muhammadiyah, abdul mu’ti menegaskan bahwa kebijakan ini akan mempertimbangkan masukan dari masyarakat. 
ia menambahkan bahwa berbagai usulan mengenai libur sekolah di bulan ramadhan sedang dipantau dan akan menjadi bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan.
baca juga:wacana libur sekolah selama ramadan: fokus ibadah vs target pendidikan
salah satu opsi yang dipertimbangkan adalah memberikan libur penuh selama bulan ramadhan. 
namun, ada juga usulan untuk menerapkan libur secara parsial, di mana siswa diliburkan beberapa hari di awal ramadhan, lalu kembali bersekolah, dan kemudian kembali libur menjelang idul fitri. 
"pada umumnya, yang berlaku saat ini adalah libur di awal ramadhan selama beberapa hari, lalu masuk sekolah seperti biasa, kemudian libur lagi menjelang idul fitri," jelas abdul mu'ti.
ia juga menekankan pentingnya pengisian waktu libur siswa dengan kegiatan yang bermakna, terutama aktivitas keagamaan di lingkungan masyarakat. 
baca juga:koperasi smpn 2 lawang kidul dirikan usaha depot air minum untuk sekolah dan masyarakat
hal ini diharapkan dapat memperkuat nilai-nilai spiritual dan membangun karakter siswa selama bulan ramadhan.
kementerian agama, sebagai salah satu pihak yang terlibat, memiliki peran penting dalam merancang aktivitas yang sesuai dengan semangat bulan suci ini. 
dengan koordinasi yang baik antar kementerian, diharapkan kebijakan yang dihasilkan dapat memenuhi kebutuhan pendidikan sekaligus mengakomodasi nilai-nilai keagamaan.
rencana ini mendapat perhatian besar dari masyarakat, yang berharap agar kebijakan yang diambil mampu memberikan manfaat optimal bagi siswa, orang tua, dan sekolah. 
baca juga:cegah remaja terjerumus narkoba, kepala bnnk muara enim ajak sekolah perkuat p4gn 
dalam situasi ini, keterlibatan berbagai pihak dalam memberikan masukan sangat diperlukan untuk memastikan kebijakan yang diambil sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat.
sementara keputusan final belum diumumkan, masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan menunggu hasil rapat gabungan antar kementerian yang akan digelar dalam waktu dekat. 
pemerintah juga berjanji untuk memberikan informasi yang jelas dan transparan mengenai keputusan ini setelah diputuskan secara resmi.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Enim Ekspres 15 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan