Surplus Beras, Ikan, dan Telur di Sumsel: Pendukung Kuat Ketahanan Pangan Nasional
Sumatera Selatan semakin mengokohkan perannya sebagai provinsi strategis dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Dengan keunggulan surplus pada tiga komoditas utama—beras, ikan, dan telur—Sumsel tak hanya memenuhi kebutuhan lokal tetapi juga menyuplai --
Tantangan dan Dukungan Pemerintah Pusat
Meski mencatat banyak keberhasilan, Sumsel masih menghadapi tantangan, terutama dalam infrastruktur irigasi.
BACA JUGA:Mengejutkan! Sumatera Selatan Jadi Penopang Kebutuhan Pangan Pulau Jawa, Begini Faktanya!
Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, menegaskan pentingnya optimalisasi lahan melalui perbaikan irigasi, peningkatan kualitas penyuluhan, dan pemberian insentif kepada petani.
Dengan lahan sawah seluas lebih dari 500 ribu hektar, Sumatera Selatan berpotensi menjadi lumbung pangan utama Indonesia.
Langkah mendukung harga gabah dan jagung yang direncanakan berlaku Februari 2025 juga diharapkan meningkatkan kesejahteraan petani dan mendorong produktivitas.
Menuju Swasembada Pangan Nasional
Sumsel berkomitmen untuk terus memainkan peran utama dalam menciptakan ketahanan pangan berkelanjutan.
BACA JUGA:Surplus: 3 Pangan Sumsel Penuhi Kebutuhan Pulau Jawa
Dengan kerja sama antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat, Indonesia diharapkan mampu mencapai swasembada pangan, mengurangi impor, dan mewujudkan kemandirian pangan secara menyeluruh.