Bahaya Kandungan Remis yang Harus Anda Ketahui

Reporter: Sherli |

Editor: Leo |

Jumat , 31 Jan 2025 - 18:20

Kandungan remis dapat membahayakan kesehatan terutama ibu hamil. foto:ist--

bahaya kandungan remis yang harus anda ketahui                            koranenimekspres.com - remis (atau kerang remis) adalah sejenis kerang yang biasa ditemukan di perairan dangkal.
meskipun banyak orang yang menyukainya sebagai makanan, ada beberapa bahaya yang bisa terkandung dalam remis, seperti:
1. keracunan makanan: 
remis, seperti kerang-kerangan lainnya, dapat mengandung racun jika berasal dari perairan yang tercemar. 
baca juga:apa itu bunga kerangka? yuk simak informasi dibawah ini!
baca juga:jika mengolah kerang dara tidak benar ini dampaknya
kerang bisa menyaring mikroorganisme berbahaya seperti bakteri, virus, atau toksin yang dapat menyebabkan keracunan makanan, seperti vibrio, norovirus, atau hepatitis a.
2. alergi: 
beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap kerang, termasuk remis. 
gejalanya bisa berupa ruam, sesak napas, atau reaksi lebih serius yang memerlukan penanganan medis segera.
baca juga:manfaat kerang dara dan cara memasak kerang dara!
baca juga:oseng kerang dara, sajian sederhana dengan kelezatan luar biasa
3. kandungan logam berat: 
jika diambil dari perairan yang terkontaminasi, remis bisa mengandung logam berat seperti merkuri atau kadmium yang bisa berbahaya bagi kesehatan dalam jangka panjang, terutama bila dikonsumsi dalam jumlah banyak.
untuk menghindari bahaya ini, sebaiknya membeli remis dari sumber yang terpercaya dan memastikan bahwa kerang tersebut dimasak dengan benar untuk membunuh patogen yang mungkin ada.
ibu hamil sebaiknya berhati-hati dalam mengonsumsi remis atau kerang-kerangan lainnya. 
baca juga:cari kerang, diterkam buaya 5 meter 
baca juga:cara masak remis pedas manis yang enak dan lezat
ada beberapa alasan mengapa perlu perhatian khusus:
a. keracunan makanan: 
kerang seperti remis dapat terkontaminasi bakteri atau virus yang dapat menyebabkan keracunan makanan, seperti vibrio atau norovirus, yang dapat berbahaya bagi ibu hamil dan janin. 
infeksi semacam ini bisa menyebabkan gejala seperti mual, muntah, dan diare, yang bisa berisiko bagi kehamilan.
baca juga:satu warga binaan dapat remisi bebas
baca juga:525 warga binaan lapas muara enim terima remisi hut ri ke-79, ini rinciannya
b. logam berat: 
remis yang berasal dari perairan yang tercemar dapat mengandung logam berat seperti merkuri atau kadmium, yang bisa mempengaruhi perkembangan janin. 
oleh karena itu, sangat penting untuk memastikan sumber remis tersebut aman.
c. alergi: 
baca juga:8 warga binaan lapas kelas iib muara enim langsung bebas 625 orang dapat remisi 
baca juga:3 napi dapat remisi natal
beberapa ibu hamil bisa mengembangkan alergi terhadap makanan laut, yang dapat menyebabkan reaksi alergi yang serius.
namun, jika ibu hamil ingin mengonsumsi remis, disarankan untuk:
- memastikan remis tersebut berasal dari sumber yang aman dan terjamin kebersihannya.
- memasak remis hingga benar-benar matang, karena memasak dengan baik dapat membunuh bakteri atau virus yang mungkin ada.
baca juga:pembangunan besar-besaran di sumsel makin menggelitik investor 
baca juga:ukur arah kiblat secara akurat: layanan gratis dari kemenag muara enim bantu masyarakat 
- menghindari konsumsi kerang mentah atau setengah matang karena lebih berisiko terkontaminasi.
- sebaiknya konsultasikan juga dengan dokter atau ahli gizi yang menangani kehamilan untuk mendapatkan saran yang lebih spesifik dan sesuai dengan kondisi kehamilan anda.
tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa mengonsumsi remis atau makanan laut lainnya selama kehamilan dapat menyebabkan autisme pada anak. 
autisme adalah kondisi perkembangan saraf yang penyebabnya masih belum sepenuhnya dipahami, dan biasanya dianggap sebagai hasil dari kombinasi faktor genetik dan lingkungan.
baca juga:sensasi menegangkan! begini syarat dan proses naik ke menara jembatan ampera 60 meter di atas kota
baca juga:revolusi sumsel: dari batu bara ke energi hijau, jadi magnet investasi global
namun, yang perlu diperhatikan adalah risiko lain yang dapat ditimbulkan oleh konsumsi remis yang terkontaminasi, seperti keracunan makanan atau paparan logam berat, yang bisa mempengaruhi kesehatan ibu hamil dan janin. 
misalnya, konsumsi logam berat yang berlebihan, seperti merkuri, yang ada dalam beberapa jenis makanan laut, memang dapat berisiko bagi perkembangan otak janin.
meskipun demikian, ini tidak terkait langsung dengan autisme, melainkan lebih kepada gangguan perkembangan otak secara umum. 
oleh karena itu, sangat penting bagi ibu hamil untuk memastikan konsumsi makanan yang aman dan bergizi, dan selalu berkonsultasi dengan dokter mengenai jenis makanan yang perlu dihindari atau dikonsumsi selama kehamilan.
jika ada kekhawatiran tentang perkembangan anak atau kehamilan, sebaiknya bicarakan langsung dengan tenaga medis atau spesialis yang berkompeten. (*)