Sumsel Nyalakan Ekonomi Baru Melalui Pelabuhan Modern Pusat Perdagangan Internasional

KORANENIMEKSPRES.COM – Sumatera Selatan bersiap menyalakan mesin ekonomi baru. Setelah jalan tol jadi penggerak utama sejak 2017, giliran Pelabuhan Palembang Baru di Tanjung Carat, Banyuasin yang akan menjadi pusat perdagangan internasional mulai 2029–2030.

Meski bukan provinsi pesisir laut lepas, Sumsel punya keunggulan besar: perairan dengan kedalaman lebih dari 18 meter, ideal untuk pelabuhan kapal besar.

Proyek seluas 1.300 hektare dengan investasi awal Rp2 triliun ini dirancang menyaingi Pelabuhan Tanjung Priok (Jakarta) dan Tanjung Perak (Surabaya).

Kunci Ekonomi Baru Sumsel

BACA JUGA:Inilah Jaring Jalan Tol dan 2 Pelabuhan Internasional di Sumsel Pematik Pertumbuhan Ekonomi Sumatera

Pelabuhan ini akan menjadi jalur ekspor-impor langsung. Komoditas unggulan seperti karet, kopi, dan batu bara bakal lebih mudah menembus pasar global. Tak hanya itu, manufaktur dan agroindustri Sumsel juga semakin terbuka untuk investasi baru.

“Ini bukan sekadar pelabuhan, tapi pintu gerbang ekonomi Sumsel,” kata seorang pengamat ekonomi di Palembang.

Terkoneksi dengan Jalan Tol

Lokasinya terhubung langsung ke Tol Kayu Agung–Palembang–Betung, membuat distribusi barang lebih cepat dan efisien. Pelaku usaha lokal dapat menekan biaya logistik dan meningkatkan daya saing produk.

BACA JUGA:Meroketnya Ekonomi Sumsel melalui Pelabuhan Sultan Dunia Ini: Logistik Lintas Negara Lancar

 Efek Domino: Industri & Lapangan Kerja

Kawasan industri di sekitar pelabuhan mulai dilirik investor. Kehadiran gudang, pabrik, hingga pusat distribusi diproyeksikan menciptakan ribuan lapangan kerja baru, sekaligus mengurangi pengangguran.

Ramah Lingkungan

Dirancang dengan prinsip green logistics, pelabuhan ini mengadopsi energi terbarukan dan sistem digitalisasi logistik, sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan di Sumsel.

Strategi Nasional

Sebagai bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN), pelabuhan ini diharapkan mengurangi ketergantungan pada pelabuhan di Jawa, sekaligus menegaskan Palembang sebagai simpul rantai pasok internasional.

BACA JUGA:Akses Jalan Tol Disediakan: Kalau Pembangunan Pelabuhan Ini Terua maka Ekonomi Sumsel Menggeliat

Dengan pelabuhan modern ini, Sumsel bukan hanya melayani pasar domestik, tapi juga mengirimkan pesan jelas ke dunia: Palembang siap menjadi motor ekonomi baru Indonesia.