Baca Koran Enim Ekspres Online

Tol Palembang-Betung Tantangan Berat tapi Dikebut: Kejar Target Operasional

Pengerjaan tol Palembang-Betung terus dikebut meski pelaksana harus menghadapi tantangan berat. Foto: kolase/meta ai--

KORANENIMEKSPRES. COM--- Pengerjaan tol Palembang-Betung terus dikebut meski pelaksana harus menghadapi tantangan berat. 

Apalagi negara melalui Menteri Koordinator Infrastruktur dan Kewilayaan Agus Harimurti Yudhoyono pada saat kunjungam lapangan September 2025 lalu menekankan bahwa tol ini harus dibuka unum musim mudik Lebaran 2026. 

Alasan harus dikebut penyelesaian karena tol Palembang-Betung merupakan ruas vita penyambung tol Betung-Jambi. 

Kepadatan kendaraan di jalan arteri akan terurai hanya dengan ketersediaan jalan tol. 

BACA JUGA:Pantas Lama Pengerjaan! HK Akui Ada Tantangan Berat di Pembangunan Tol Palembang-Betung

PT Hutama Karya selaku pelaksana pembangunan jalan tol Palembang-Betung mengakui ada tantangan berat dalam konstruksi. 

Tantangan berat itu terletak di seksi 1 dan 2 Kramasan-Pangkalan Balai, khusus pada titik penyebrangan sungai musi. 

"Jalan tol harus melintasi sungai musi sepanjang 380 meter sehingga ada tantangan teknis dan keselamatan," Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Mardiansyah dalam hutamakarya.com. 

BACA JUGA:Tol Palembang–Betung Dikebut: Kabar Gembira untuk Pemudik Lebaran 2026!

Karena tantangan berat itu maka Hutama Karya mesti pakai cara Box Balance Cantilever saat bangun jembatan.

Cara ini memungkinkan struktur jembatan dibangun secara bertahap dari 2 (dua) sisi yang saling mengimbangi.

Setiap bagian dicor segmen demi segmen hingga kedua bentang bertemu presisi di tengah, sehingga struktur seolah ‘tumbuh’ ke arah tengah dan ketika kedua ujung bentang bertemu, barulah terbentuk satu kesatuan struktur yang kokoh dan presisi.

Harapan baru muncul bagi warga Sumsel menjelang musim mudik Lebaran 2026.

Tol Palembang–Betung disiapkan untuk dibuka secara fungsional bagi para pemudik.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan