Air PDAM Tidak Mengalir, Warga Air Lintang Rencanakan Protes
Air bersih PDAM Lematang Enim tak mengalir ke rumah , Warga Kelurahan Air Lintang, Muara Enim rencanakan prores ke kantor PDAM Lematang Enim.(foto ozi/enimekspres)--
KORANENIMEKSPRES.COM, MUARA ENIM - Minimnya pasokan air dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), membuat warga Kelurahan Air Lintang, Kecamatan Muara Enim rencanakan protes ke PDAM Lematang Enim.
Protes tersebut diduga karena kekesalan warga terhadap pelayanan dari perusahaan air bersih tersebut, terhadap masyarakat yang dinilai tidak kunjung membaik.
Sudah beberapa kali masyarakat mengeluhkan pasokan air PDAM yang tidak teratur dan kerapnya pemadaman listrik di Kelurahan Air Lintang.
"Air dan listrik merupakan kebutuhan pokok saat ini, jangan karena kami butuh jadi seenaknya. Air bersih yang kami dapat tidak gratis," ujar satu warga Kelurahan Air Lintang, Mardalena kepada awak media, Rabu, 12 Juni 2024.
BACA JUGA:Truck Tronton Laka Tunggal di Tikungan, Sebabkan Kemacetan Selama 2 Hari
Kalau tidak ada air, kata Lena, bagaimana ibu-ibu rumah tangga mau mencuci, masak nasi, mandi dan lainnya.
Dari dulu masyarakat terus-terusan bersabar dan itu ada batasnya.
Begitu juga listrik, belum lama ini terjadi gangguan yang katanya Sumatera bagian Selatan mengalami gangguan yang sama, beberapa warga mengeluhkan peralatan elektroniknya rusak.
"Muara Enim ini panas pak, bayangkan saja ditengah cuaca panas dalam keadaan tanpa cahaya dan banyak nyamuk, bagaimana mau istirahat dengan tenang. Kami akan protes ke kantor kalau tidak ada tanggapan dari pihak PDAM dan PLN terkait persoalan ini," tegasnya.
BACA JUGA:Kabar Gembira, Kuliah di Akademi Komunitas Industri Pertambangan Bukit Asam, Gratis Sampai Lulus!
Senada, warga Air Lintang lainnya Ilhamsyah terpaksa harus menumpang mandi ke rumah keluarga karena tidak ada air di rumah, keadaan ini menghambat segala hal, termasuk bekerja.
Menurutnya bagaimana mau kerja, seandai belum mandi, pemerintah harusnya memberikan teguran keras terkait temuan permasalahan berulang seperti ini. "Jangan diam, rakyat butuh perhatian pemerintah," pungkasnya.
Penjaga Masjid Darussalam, Samrudin mengatakan jamaah mengeluh karena kekurangan air.
Hal ini disebabkan tidak mengalirnya air PAM, ini menghambat kegiatan ibadah masyarakat.