5 Fakta Tentang Desa Adat Wae Rebo di Pulau Flores NTT. Nomor 4 Berada di Sini Terasa Tenang

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno saat berkunjung ke Desa Wae Rebo, yang terletak di Kabupaten Manggarai, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, adalah sebuah desa adat yang menawarkan pengalaman unik melalui arsitektur tradisional, budaya --

KORANENIMEKSPRES.COM,---Desa Wae Rebo, yang terletak di Kabupaten Manggarai, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, adalah sebuah desa adat yang menawarkan pengalaman unik melalui arsitektur tradisional, budaya yang kaya, dan pemandangan alam yang mempesona.

Berikut adalah beberapa informasi penting tentang Wae Rebo yang dioleh dari berbagai sumber:

1. Lokasi dan Aksesibilitas

- Terletak pada ketinggian sekitar 1.100 meter di atas permukaan laut, Wae Rebo berada di wilayah pegunungan yang terpencil. 

BACA JUGA:Kenapa Pagaralam Jadi Destinasi Wisata Favorit di Sumsel, Ini Alasannya!

- Akses ke desa ini memerlukan perjalanan pendakian yang memakan waktu sekitar 3-4 jam dari Desa Denge, melalui jalur hutan lebat dan menyeberangi sungai, menambah keunikan perjalanan menuju desa ini.

2. Arsitektur Rumah Adat (Mbaru Niang)

- Desa ini dikenal dengan rumah-rumah adat berbentuk kerucut yang disebut Mbaru Niang. Rumah-rumah ini menggunakan bahan tradisional seperti kayu, bambu, dan atap rumbia.

- Struktur rumah terdiri dari beberapa tingkat, dengan bagian atas sebagai tempat penyimpanan pusaka dan barang-barang penting.

BACA JUGA:Cuma 30 Menit dari Pagaralam, Ini Wisata Keren yang Terkenal di Sumsel

3. Kekayaan Budaya

- Wae Rebo merupakan contoh sempurna dari budaya Manggarai, di mana penduduknya masih melestarikan adat istiadat dan ritual tradisional.

- Sebelum memasuki desa, pengunjung biasanya disambut dengan upacara adat "Waelu," yang mencerminkan rasa hormat dan tradisi lokal.

4. Keindahan Alam

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan