Muara Enim Raih Insentif Rp6,3 Miliar Berkat Keberhasilan Turunkan Stunting
Muara Enim Raih Insentif Rp6,3 Miliar Berkat Keberhasilan Turunkan Stunting.--
KORANENIMEKSPRES.COM,---Kabupaten Muara Enim kembali mencatat prestasi dengan menurunkan prevalensi stunting secara signifikan di wilayahnya.
Atas keberhasilan tersebut, Muara Enim menerima insentif sebesar Rp6,3 miliar dari pemerintah pusat yang diserahkan langsung pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2024 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Rabu 4 September 2024.
Apresiasi dari Pemerintah Pusat
Insentif yang diberikan merupakan bentuk apresiasi dari Kementerian Keuangan RI terhadap kinerja Kabupaten Muara Enim yang berhasil menurunkan angka stunting secara drastis.
BACA JUGA:Peringati HAN ke-40, Pemkab Muara Enim Komitmen Wujudkan Kabupaten Layak Anak
Pj. Bupati Muara Enim, H. Henky Putrawan, S.Pt., M.Si., M.M., menerima penghargaan tersebut dalam acara yang dibuka oleh Wakil Presiden RI, KH. Ma'ruf Amin.
"Dana insentif fiskal ini akan memperkuat upaya pemerintah daerah dalam mengatasi masalah stunting hingga mencapai target nol kasus," jelas Pj. Bupati Muara Enim.
Ia menambahkan, pihaknya akan memastikan pelaksanaan program penurunan stunting menjadi prioritas hingga ke tingkat desa.
Data Penurunan Stunting yang Signifikan
BACA JUGA:Pemkab Muara Enim Susun Arsitektur dan Peta Rencana SPBE
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Muara Enim melalui Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (e-PPGBM), prevalensi stunting pada balita di Muara Enim turun drastis dari 14,24% pada 2018 menjadi hanya 2,14% pada 2023.
Penurunan ini merupakan hasil dari berbagai program yang melibatkan masyarakat, termasuk inovasi "GITARIMA" (Generasi Ibu dan Balita Prima) dari Desa Keban Agung yang berhasil meraih penghargaan desa/kelurahan Bebas Stunting 2023.
Komitmen Berkelanjutan Menuju Nol Kasus Stunting
Pj. Bupati Muara Enim mengajak seluruh pihak, baik di tingkat pemerintah daerah maupun masyarakat, untuk terus mendukung langkah-langkah penurunan stunting.