Sama seperti wanita hamil, ibu menyusui yang khawatir puasa akan membahayakan dirinya atau anaknya boleh tidak berpuasa.
BACA JUGA:Peluang Investasi Sumatera Selatan: Energi, Pangan, Infrastruktur, Gas, Batubara, Minyak, Listrik!
BACA JUGA:Kreasi Jumputan Emak-emak Motif Khas Muara Enim, Bikin Orang Jepang Jatuh Cinta!
Setelah Ramadan, dia bisa mengganti puasa atau membayar fidyah jika tidak mampu berpuasa.
4. Orang yang Menstruasi
Wanita yang sedang haid (menstruasi) tidak diperbolehkan untuk berpuasa.
Puasa yang terlewatkan selama menstruasi harus diganti setelah bulan Ramadan.
BACA JUGA:Perintah Mendagri ke Kepala Daerah: Antisipasi Bencana Alam Akibat Cuaca Ekstrem
BACA JUGA:Gubernur Sumsel HD: Keberadaan Jembatan Bukan Hanya Penopang Arus Ekonomi Tapi
5. Orang yang Dalam Perjalanan Jauh (Musafir)
Orang yang sedang melakukan perjalanan jauh (musafir) diperbolehkan untuk tidak berpuasa jika perjalanan tersebut cukup menyulitkan untuk berpuasa.
Mereka dapat mengganti puasa setelah perjalanan selesai.
6. Orang yang Sudah Tua atau Sakit Menahun
BACA JUGA:Berikut Tarif Baru Tol Palindra, Pastikan Saldo Kartu Cukup!
BACA JUGA:Edison Siap Akomodir Aspirasi Warga Harapan Jaya
Orang yang sudah sangat tua atau memiliki penyakit yang tidak bisa disembuhkan (sakit menahun) dan tidak mampu berpuasa boleh tidak berpuasa.