KORANENIMEKSPRES.COM,----Tahun 2023 mencatat perubahan signifikan dalam pemetaan wilayah administratif Provinsi Sumatera Selatan, dengan luas total provinsi yang kini tercatat 86.771,68 km², mengalami penurunan drastis dari 91.592,43 km² pada tahun 2021.
Beberapa kabupaten mengalami penyusutan wilayah yang sangat mencolok.
Misalnya, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) kehilangan sekitar 1.022,56 km², dari 4.797,06 km² di tahun 2021 menjadi hanya 3.774,50 km² di tahun 2023.
Hal serupa juga terjadi di Ogan Komering Ilir (OKI) yang turun dari 18.359,04 km² menjadi 17.071,33 km², dan Muara Enim dari 7.383,90 km² ke 6.763,91 km².
Tak kalah signifikan, Kabupaten Lahat berkurang dari 5.311,74 km² menjadi 4.333,07 km², dan Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS) yang kehilangan hampir 2.000 km², dari 5.493,94 km² ke hanya 3.412,72 km². Ini menjadi perubahan terbesar yang tercatat dalam data wilayah 2023.
Sementara itu, beberapa daerah lain seperti PALI, Musi Banyuasin, Banyuasin, dan Prabumulih justru mengalami sedikit kenaikan atau tetap stabil, menandakan bahwa penyusutan tidak terjadi secara merata.
Perubahan ini disinyalir berkaitan dengan penyesuaian administratif terbaru berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.1.1-6117 Tahun 2022, serta hasil pemetaan ulang dari Kanwil Badan Pertanahan Nasional.
Namun demikian, publik menantikan penjelasan resmi mengenai dampak praktis dari penyusutan wilayah ini terhadap tata ruang, distribusi anggaran daerah, hingga hak kepemilikan lahan masyarakat.
BACA JUGA:Sumsel Jadi Wilayah Strategis Bagi Investor, Ini Tiga Peluang Investasi yang Menjanjikan
Luas Daerah Kabupaten/Kota di Sumsel (Km2) Tahun 2021-2023
Sumatera Selatan 91.592,43 86.771,68 86.771,68
Ogan Komering Ulu 4.797,06 3.774,50 3.774,50
Ogan Komering Ilir 18.359,04 17.071,33 17.071,33
Muara Enim 7.383,90 6.763,91 6.763,91