KORANENIMEKSPRES.COM,--- Magnet investasi triliunan di Sumsel didominasi 3 daerah saja sehingga penyokong terdepan Sumsel era baru.
Ya, ratusan triliun mengalir di Sumsel belum merata ke 17 kabupaten dan kota.
Simak data dari Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu Pemprov Sumsel.
Dari Rp70,92 triliun investasi di tahun 2024, Rp27,09 triliun ada di Kabupaten Ogan Komering Ilir sebagai urutan pertama terbesar.
Rinciannya, dari investasi asing Rp24,99 triliun dan dari dalam negeri Rp2,09 triliun.
Penata Kelola Penanaman Muda Ahli Madya DPMPTSP Pemprov Sumsel Agisrianto menyebut, selain OKI di urutan terbesar dominasi investasi, urutan kedua ada Kabupaten Muara Enim dan urutan ketiga Kota Palembang.
BACA JUGA:Lewat Belasan PSN dan Magnet Investasi Sumsel Meniti Rel Daya Saing Global
Sumatera Selatan (Sumsel) terus menunjukkan kiprahnya sebagai pemimpin dalam pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
Dengan 15 Proyek Strategis Nasional (PSN) yang mencakup sektor energi hijau, infrastruktur modern, dan transportasi ramah lingkungan, Sumsel kini semakin dekat dengan visi menjadi provinsi yang berdaya saing global.
Infrastruktur yang Menghubungkan Potensi Lokal ke Dunia
Salah satu proyek monumental adalah Tol Kayu Agung–Palembang–Betung yang kini menjadi tulang punggung transportasi Sumsel.
Infrastruktur ini tidak hanya mempercepat distribusi barang dan jasa, tetapi juga membuka peluang besar bagi investasi di sektor perdagangan dan industri.
BACA JUGA:Sumsel Pusat Bisnis Baru: dari Tol hingga Pelabuhan Global
Tak ketinggalan, Pelabuhan Baru Palembang hadir sebagai pusat logistik internasional, memungkinkan ekspor hasil bumi seperti karet dan kopi lebih cepat dan efisien.
Pelabuhan ini juga memperluas akses bagi produk manufaktur lokal untuk bersaing di pasar global.