Alasan Mengapa Anak yang Beranjak Dewasa Sering Membantah Jika Dinasehati

Sabtu 10 May 2025 - 07:33 WIB
Reporter : Sherli
Editor : Leo

3. Mengetes batas dan aturan

BACA JUGA:Sumsel Ngebut Masuk Gerbang Ekonomi Baru Indonesia: Investasi Asing tak Terbendung

BACA JUGA:Soal Penghasil Padi dan Beras: Daerah di Sumsel Ini Jagonya hingga Peringkat 3 Nasional dan No 1 di Sumatera

Anak sering membantah untuk mengetes sejauh mana batas yang ditetapkan orang tua, dan bagaimana orang tua merespons jika mereka menolak atau menantang aturan.

4. Pengaruh lingkungan dan teman sebaya

Semakin besar, anak lebih banyak terpapar nilai, pendapat, dan gaya komunikasi dari luar rumah dari teman, media sosial, atau sekolah. 

Ini bisa memengaruhi cara mereka menanggapi otoritas.

BACA JUGA:Kualitas Kredit BRI Semakin Membaik dengan Pencadangan Kuat: Manajemen Risiko Efektif & Prudent

BACA JUGA:Indonesia Punya Poros Baru Ekonomi Hijau: 15 PSN di Sumsel jadi Pematik Pembangunan Berkesinambungan

5. Emosi yang belum stabil

Masa remaja khususnya ditandai dengan emosi yang fluktuatif. 

Anak bisa membantah karena sedang marah, kecewa, atau frustrasi, tapi belum punya cara sehat untuk menyalurkannya.

Tips Menghadapinya:

BACA JUGA:Gerbang Tahfidz Terbuka, Deru Kukuhkan Komitmen: Tak Ada Lagi Guru Ngaji Terabaikan

BACA JUGA:Kemenag Cairkan Tunjangan Insentif untuk Guru Bukan ASN RA dan Madrasah Swasta Juni 2025

Dengarkan mereka dengan empati.

Kategori :