MUARAENIM,KORANENIMEKSPRES.COM - Pembangunan infrastruktur jalan tol telah terbukti menjadi pengungkit utama dalam mendorong mobilitas dan pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah di Indonesia.
Salah satu proyek strategis yang dinantikan adalah tersambungnya Jalan Tol Muara Enim–Palembang.
Jika ruas tol ini terhubung sepenuhnya, dipastikan akan membawa berbagai dampak positif, terutama dalam memperlancar arus perpindahan orang dan barang, serta membuka peluang besar terhadap pengembangan wilayah, termasuk sektor pariwisata dan industri.
Dari sisi mobilitas, kehadiran Tol Muara Enim–Palembang akan memangkas waktu tempuh secara signifikan antara dua wilayah penting di Sumatera Selatan ini.
BACA JUGA:Mengungkap Potensi di Area North West Benuang, Produksi PEP Adera Field Meningkat 222%
Saat ini, perjalanan darat antara Muara Enim dan Palembang memerlukan waktu hingga 4–5 jam tergantung kondisi lalu lintas.
Dengan tol, durasi itu dapat ditekan hingga separuhnya.
Hal ini tentu mempercepat mobilitas orang, baik untuk kepentingan kerja, pendidikan, kesehatan, maupun pariwisata.
Konektivitas ini juga berdampak langsung pada kelancaran distribusi barang.
BACA JUGA:Kuatkan Profil Pelajar Pancasila, SMP Negeri 1 Ujanmas Gelar Panen Karya dan Pentas Seni
BACA JUGA:Tambah 4 Jalan Tol Lagi Prioritas: Sumsel Ngebut Kejar Pertumbuhan Ekonomi, Investasi dan Pariwisata
Distribusi hasil pertanian, perkebunan, dan tambang dari Muara Enim ke Palembang sebagai pusat ekonomi dan pelabuhan akan menjadi lebih efisien.
Begitu pula sebaliknya, barang-barang konsumsi dari Palembang ke Muara Enim bisa tiba lebih cepat dengan ongkos logistik yang lebih rendah.
Efisiensi ini akan meningkatkan daya saing produk lokal dan memperkuat rantai pasok regional.