KORANENIMEKSPRES.COM - Pernah mendengar jika seorang ibu itu rentan terkena baby blues?
Banyak orang yang mengira jika baby blues itu tidak ada dan hanya omongan saja.
Tapi taukah anda apakah itu baby blues?
Baby blues adalah kondisi emosional yang umum dialami oleh ibu setelah melahirkan, biasanya terjadi dalam beberapa hari hingga dua minggu setelah persalinan.
BACA JUGA:SMK BA Potong Hewan Kurban: Momentum Silaturahmi dan Bangun Kepedulian Sosial
BACA JUGA:Libur Panjang Idul Adha, Wisata Palembang Ramai, Penumpang LRT Tembus 12.826 Orang
Meskipun tergolong ringan dan sementara, baby blues tetap berdampak bagi ibu, baik secara psikologis maupun fisik.
Berikut adalah dampak baby blues bagi ibu:
1. Emosional & Psikologis
Perubahan suasana hati (mood swing): Ibu bisa tiba-tiba merasa sangat bahagia lalu sedih atau menangis tanpa sebab jelas.
BACA JUGA:Sumsel Kebut 4 Ruas Tol Baru: Ambisi Pimpin Ekonomi 10 Provinsi
BACA JUGA:Jamaah Haji Asal Sumsel Embarkasi Palembang Wafat di Arafah
Kecemasan berlebihan: Terutama terkait kemampuan merawat bayi atau kekhawatiran tentang kesehatan bayi.
Merasa kewalahan dan tidak mampu: Ibu bisa merasa tidak cukup baik atau tidak kompeten sebagai orang tua.
Kesulitan berkonsentrasi: Sulit fokus atau mengambil keputusan.