4. Anak kedua (dari 3 bersaudara misalnya): Kadang disebut "anak tengah", dan sering digambarkan sebagai:
Pencari perhatian.
Kompetitif (terutama dengan anak pertama).
BACA JUGA:Cara agar Anak Menjadi Patuh dan Tidak Melawan Orang Tua
BACA JUGA:Cara Mengajarkan Anak Agar Tidak Pelit dan Suka Berbagi
BACA JUGA:Cara Mendidik Anak yang Meranjak Remaja
Mungkin keras kepala atau ngotot karena ingin membuktikan diri.
Tapi, penting untuk diingat:
Keras kepala bukan selalu negatif. Bisa juga berarti gigih, punya pendirian, atau tidak mudah menyerah.
Sifat anak dipengaruhi oleh banyak hal: pola asuh, lingkungan, temperamen bawaan, pengalaman hidup, dan dinamika keluarga.
BACA JUGA:Mengapa Anak-Anak Dilarang Melihat Pemotongan Kurban?
BACA JUGA:Penyebab Umum yang Terjadi Saat BB Anak Tidak Naik
BACA JUGA:Cara Mengatasi Agar Anak Tidak Kuper atau Kurang Pergaulan
Jadi, benarkah anak perempuan no 2 keras kepala?
Tidak selalu. Tapi bisa jadi, tergantung konteks keluarganya, bagaimana ia dibesarkan, dan siapa saudara-saudaranya.
Jika dia tampak keras kepala, mungkin itu adalah cara dia mengekspresikan keinginan untuk didengar atau dihargai. (*)