Sementara itu, dari total 369 jemaah dalam Kloter 16, satu orang jemaah asal Muara Enim, Basid Ismail (74), belum dapat kembali karena masih dalam perawatan di Tanah Suci.
BACA JUGA:Rahasia Sukses Ogan Ilir! Jadi Raja Telur Ayam Buras Tingkatkan Ekonomi Sumatera Selatan
Kakanwil Kemenag Sumsel, H. Syafitri Irwan, selaku Ketua PPIH Debarkasi Palembang, menyampaikan bahwa pihaknya terus memantau kondisi yang bersangkutan.
“Semoga Bapak Basid segera diberi kesembuhan dan dapat menyusul kembali ke tanah air dalam waktu dekat,” ujar Syafitri saat menyampaikan perkembangan pemulangan jemaah di Palembang.
Ia juga mengungkapkan bahwa proses pemulangan berjalan lancar berkat kerja sama solid seluruh stakeholder dan ketertiban jemaah.
Hingga Kamis siang, tercatat 5.885 jemaah telah tiba di tanah air melalui Debarkasi Palembang, terdiri dari 4.783 asal Sumsel, 1.083 dari Bangka Belitung, dan 64 petugas kloter.
BACA JUGA:Sumsel Siapkan 48.000 Ha Sawah Baru: Langkah Gila Bersaing dengan Jawa Tengah!
Kasi PHU Kemenag Muara Enim, H. Amin, menambahkan bahwa koper bagasi milik para jemaah sudah dalam perjalanan menuju Muara Enim dan akan diserahkan pada Jumat (4/7/2025) di Aula Anazkir Kemenag Muara Enim.
“Kami pastikan semua koper sampai dalam keadaan baik dan lengkap.
Panitia terus berkoordinasi agar tak ada barang jemaah yang tertinggal atau tertukar,” pungkasnya.
Kepulangan jemaah ini bukan hanya menandai akhir dari perjalanan spiritual mereka, tetapi juga menjadi awal dari peran baru sebagai teladan di tengah masyarakat.
BACA JUGA:Banyuasin Si Kabupaten Muda: Dari Pemekaran Jadi Raksasa Padi Nasional, Kalahkan Daerah Tua!
BACA JUGA:Terungkap! Pagar Alam Tergelincir, Muara Enim Justru Melejit Jadi Kuda Hitam Kopi Sumsel
Doa dan harapan pun mengalir agar ibadah mereka diterima dan menjadi inspirasi kebaikan bagi lingkungan sekitar.