KORANENIMEKSPRES.COM,----Bukan cuma mengandalkan tol, Sumatera Selatan terus menyiapkan strategi besar untuk menguasai perekonomian regional.
Provinsi ini punya kekuatan luar biasa dari hasil bumi yang melimpah, mulai dari minyak, gas, batubara, hingga perkebunan.
Potensi besar itu menuntut infrastruktur modern agar distribusi barang lancar, baik untuk pasar dalam negeri maupun ekspor.
Dukungan pembangunan pelabuhan dan jalan tol menjadikan Sumsel kian siap menjadi motor penggerak ekonomi Sumatra.
BACA JUGA:Ambisi Sumsel Pimpin Ekonomi 10 Provinsi: Kebut 4 Ruas Jalan Tol Lagi
BACA JUGA:Negara Persembahkan Tol Palembang-Jambi yang Segera Rampung untuk Dominan 2 Provinsi
4 ruas jalan tol lagi dikebut penyelesaiannya dalam mengejar ambisi Sumsel pimpin pertumbuhan ekonomi 10 provinsi.
Dengan kondisi operasional jalan tol yang ada sekarang sejal tahun 2020 hingga tahun 2025, ekonomi Sumsel terdongkrak di angka 5,3 persen sepanjang tahun 2024.
Maka, jika tambahan 4 ruas tol lagi, maka pertumbuhan ekonomi tembus 6,0 persen optimis tercapai.
Alasannya karena arus perdagangan logistik dan orang baik dalam lokal Sumsel maupun antar provinsi yang terhubung makin lancar.
BACA JUGA:Sumsel Kebut 4 Ruas Tol Baru: Ambisi Pimpin Ekonomi 10 Provinsi
Ambisi Sumsel pimpin ekonomi 10 provinsi di Pulau Sumatera dengan kebut selesai 4 ruas tol baru.
Ke 10 provinsi di Pulau Sumatera itu ialah Provinsi Lampung, Sumsel, Bangka Belitung, Bengkulu, Jambi, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, Sumatera Utara dan Provinsi Aceh.
Dari 10 provinsi itu yang bakal terkoneksi langsung karena berdampingan ialah Provinsi Bengkulu dan Provinsi Jambi menyusul terkoneksi antara Sumsel dan Provinsi Lampung yang sejak tahun 2020 lalu lebih dulu tersambung.
Dalam hitungan bulan ke depan atau pertengahan tahun 2026 akan sambung tol Palembang-Jambi.