"Pemerintah memberikan kesempatan yang lebih besar bagi fresh graduate tahun ini dibandingkan tahun sebelumnya, karena jumlah rekrutmen CPNS tahun ini relatif lebih besar," tuturnya.
Jumlah formasi mencapai sekitar 600 ribu. penempatan formasi tidak terbatas seperti tahun sebelumnya, contohnya di Kejaksaan, Kementerian Luar Negeri, dan instansi lainnya," jelasnya.
"Ini merupakan jumlah formasi fresh graduate terbesar dalam 10 tahun terakhir." ujarnya.
Lebih lanjut Anas menegaskan bahwa kebijakan rekrutmen ASN untuk talenta digital dirancang untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi baik di tingkat lokal maupun nasional. Ini termasuk digitalisasi sektor pertanian, industri, pariwisata, UMKM, perdagangan, dan lainnya.
Selain fokus pada talenta digital, pemenuhan SDM di bidang Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) dan pemenuhan SDM untuk Ibu Kota Nusantara (IKN) juga menjadi prioritas dalam seleksi CASN tahun ini.
Untuk SDM APIP, instansi pemerintah dapat merekrut auditor dan Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan di Daerah (P2UPD). Hal ini disebabkan oleh kekurangan auditor hampir di seluruh daerah.
Sementara itu, Kemendikbudristek terus berusaha mencapai target pengangkatan 1 juta guru dengan status PPPK. Untuk tahun ini, jumlah formasi yang dibutuhkan mencapai 419.146 kuota.
BACA JUGA:Pj Bupati Gelar Buka Puasa Bersama
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mengatakan bahwa pelaksanaan seleksi Guru ASN PPPK adalah bentuk komitmen dari pihaknya untuk menjalankan arahan Presiden Joko Widodo yang telah menetapkan kebutuhan ASN secara nasional sebanyak 2,3 juta orang.
"Kuota yang harus dipenuhi tahun ini adalah 419.146 guru ASN PPPK. Dengan demikian, target 1 juta guru Insya Allah dapat tercapai. Hingga tahun 2023, Kemendikbudristek telah mengangkat 774.999 guru ASN PPPK. Dalam rangka mewujudkan visi gerakan Merdeka Belajar, yang bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, kami akan terus melanjutkan kebijakan perekrutan guru ASN PPPK," tambahnya.
Selain kebutuhan guru, Nadiem juga mengungkapkan kebutuhan usulan formasi PPPK untuk Tenaga Administrasi Sekolah dan Pengawas Sekolah.
Tahun ini, terdapat 18.729 formasi Pengawas Sekolah Jenjang Ahli Muda yang dapat diisi melalui ASN PPPK.
Dia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kolaborasi yang baik dengan KemenPANRB dan Kementerian/Lembaga terkait dalam penyelenggaraan seleksi guru ASN PPPK sejak 2021.
Keberhasilan penyelenggaraan seleksi guru ASN PPPK ini merupakan hasil dari kerja sama dan kolaborasi erat dari semua pihak.
BACA JUGA:Berbagi Takjil dan Edukasi Lantas Kepada Pengendara
Sebagai informasi, angka ini mencerminkan kebutuhan guru yang dibuka oleh pemerintah pusat.