Produk asli biasanya memiliki kemasan rapi dan kokoh, terutama produk premium.
Mengetahui detail kemasan dari produk skincare yang kamu gunakan, penting untuk meningkatkan kewaspadaan.
Lakukan cross check melalui foto yang ada di media sosial resmi.
Jika terlihat ringkih, dengan kesalahan eja dan sticker yang ditempel asal, bisa jadi produk palsu.
Produk palsu biasanya tidak memiliki keterangan kadaluarsa dan informasi tentang komposisi produk.
Tanggal kadaluarsa ditentukan melalui serangkaian tes dan uji coba untuk mengukur keamanan dan ditetapkan saat pengembangan produk.
Walau terlihat sederhana, tanggal kadaluarga menunjukkan kalau produsen serius dalam memahami kondisi mikrobiologi, kimia juga kualitas bahan baku serta proses produksi suatu produk.
4. Mengecek Nomor BPOM
Saat akhirnya produk skincare diterima, cobalah untuk mengecek nomor BPOM yang tertera di bagian belakang atau bawah kemasan.
Biasanya, nomor BPOM terdiri dari dua huruf dan diikuti 11 angka.
Masukkan nomor tersebut ke situs resmi BPOM di cekbpom.pom.go.id dan pastikan produk terdaftar dengan benar.
Sebaiknya hindari produk yang tidak terdaftar di BPOM karena kandungan bahan dan dosisnya tidak terjamin aman, seperti merkuri dan hydroquinone berlebih yang berbahaya bagi kesehatan.
Skincare yang memiliki bahan aktif dan telah teruji resmi oleh BPOM terjamin kualitas bahan, pembuatan dan keamanannya, seperti MS GLOW Whitening Lifting Serum yang menjadi salah satu best seller di tahun 2024.
5. Memperhatikan Isi Produk
Saat dibuka, produk skincare yang baik biasanya memiliki tekstur yang homogen, tidak menggumpal, lembut, mudah diserap kulit dan memiliki aroma lembut.
Warna produk juga tampak rata, berbeda dengan produk palsu yang biasanya terlihat pecah-pecah dan tidak alami--terlalu cerah atau pucat.