KORANENIMEKSPRES.COM - Untuk terus mengendalikan laju inflasi di Kabupaten Muara Enim, mewakili Bupati Muara Enim, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Hermin Eko Purwanto, ST MT bersama Forkopimda Kabupaten Muara Enim memonitoring harga pasar melalui pemberian subsidi pada Operasi Pasar Murah, yang diselenggaran oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan dan ESDM bertempat di Blok D1 Pasar Inpres Muara Enim, Selasa (23/04/2024).
Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Hermin Eko menyampaikan bahwa Operasi Pasar Murah ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat dengan adanya subsidi pada bahan pokok serta beberapa komuditi yang dijual di pasar. Dirinya juga mengatakan Operasi Pasar Murah ini juga dapat bermanfaat bagi para pedangan dengan pemberian subsidi ke beberapa pedangan sehingga menekan harga menjadi normal. “Disamping itu dengan pemberian subsidi yang tidak terlalu besar menjadikan daya beli masyarakat juga tidak berkurang,” kata Eko.
BACA JUGA:Dukung KPK Berantas Korupsi, Pemkab Muara Enim Komitmen Tingkatkan Nilai MCP
Di tempat terpisah, Pj. Bupati Muara Enim, Dr. H. Ahmad Rizali, M.A., mengatakan bahwa Operasi Pasar Murah ini akan rutin dilaksanakan kerena menjadi konsen pemerintah dalam pengendalian inflasi, walaupun angka inflasi Kabupaten Muara Enim sudah menurun. Diharapkan dengan Operasi Pasar Murah ini stabilitas harga bahan pokok dapat terjaga baik dan aman. Adapun komuditi yang diberikan subsidi pada hari ini diantaranya yaitu Daging Ayam sebanyak 100 Kilogram dengan harga Rp. 27.000 per Kilogram; Ikan Nila dan Lele masing-masing 60 dan 30 Kilogram dengan harga Rp. 18.000 per Kilogram Ikan Nila dan Lele Rp. 17.00 per Kilogram; Kentang dan Wortel masing-masing 30 Kilogram dengan harga Rp. 17.000 per Kilogram Kentang dan Rp. 7.000 per Kilogram untuk wortel.(@al)