"Bagi kami insan Pama, keselamatan ini adalah anugerah, rahmat dari tuhan. Artinya keselamatan dalam bekerja itu kami junjung tinggi. Terus dengan sosialisasi ini, kecelakaan berkendara motor di jalan raya bisa dicegah. Tentunya, dengan mematuhi Rambu-rambu lalu lintas, dan memastikan lingkungan sekitar harus aman," urainya.
BACA JUGA:SAH! AHY Tugaskan Ir Hj Sumarni MSi untuk Maju di Pilbup Muara Enim 2024
BACA JUGA:Kemenag Buka 20.772 Calon ASN dan 89.781 PPPK, Formasi Telah Diserahkan ke KemenpanRB
Sementara itu, IPDA Mustaqim SH, selaku Nara sumber selalu menekankan kepada para remaja dan pelajar saat berkendara motor dijalan raya agar selalu mematuhi Rambu-rambu dijalan, memakai helm, serta berkendara dengan memperhatikan kondisi lingkungan sekitar.
"Tentunya Rambu-rambu dan Marka di jalan itu dipasang memiliki tujuan untuk dipatuhi agar pengguna jalan bisa aman. Jika berkendara bermotor itu wajib pake helm, gunanya untuk keselamatan diri jika terjadi kecelakaan, untuk melindungi dari benturan kepala," kata Mustaqim.
Dikatakan lagi, manfaat dari mengikuti kegiatan sosialisasi keamanan, keselamatan, dan ketertiban berlalu lintas yakni agar para siswa bisa menjadi pelopor yang patut dicontoh.
"Maka budaya tertib berlalu lintas ini bisa kita mulai dari lingkungan keluarga, teman, dan masyarakat sekitar," pungkasnya. (*)