KORANENIMEKSPRES.COM,---Pulau Kemaro, sebuah delta kecil di Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan, telah menjadi magnet bagi wisatawan mancanegara dan lokal.
Pulau ini tidak hanya menawarkan keindahan alam yang mempesona, tetapi juga kaya akan sejarah dan budaya, menjadikannya destinasi wisata yang tak boleh dilewatkan.
Wisata Religi dan Budaya
Pulau Kemaro terkenal dengan bangunan Klenteng Hok Tjing Rio dan Pagoda Avalokitesvara yang menjulang tinggi di tengah pulau.
BACA JUGA:Jembatan Ampera: Apa yang Membuatnya Begitu Istimewa bagi Warga Palembang?
Pagoda sembilan lantai ini menjadi ikon mencolok dengan arsitektur indah dan pemandangan menakjubkan dari puncaknya.
Setiap tahun, terutama saat perayaan Cap Go Meh, pulau ini menjadi pusat peribadatan bagi etnis Tionghoa dari berbagai negara, termasuk China, Malaysia, dan Singapura.
Legenda Asmara
Salah satu daya tarik utama Pulau Kemaro adalah legenda asmara Putri Siti Fatimah dari Kerajaan Sriwijaya dan Tan Bun An, putra raja dari Tiongkok.
BACA JUGA:Rahasia Empat Sungai Besar yang Membelah Palembang, Fakta Mengejutkan di Baliknya!
Kisah tragis mereka yang menceburkan diri ke Sungai Musi hingga terbentuknya pulau ini menjadi daya tarik tersendiri.
Makam pasangan legendaris ini berada di depan klenteng, menarik banyak pengunjung yang ingin mengenang cerita cinta mereka.
Pohon Cinta
Pulau Kemaro juga terkenal dengan Pohon Cinta, yang diyakini dapat membuat hubungan sepasang kekasih langgeng dan bahagia jika mereka mengukir nama di pohon tersebut.
BACA JUGA:Fakta Mengejutkan! Jumlah Penduduk Palembang 8 Kali Lipat Lebih Banyak dari Kota Ini di Sumsel