KORANENIMEKSPRES.COM - Kehadiran langsung Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto pada kegiatan kunjungan kerjanya di Palembang dimanfaatkan penuh oleh Pj Bupati Muara Enim H Ahmad Rizali, untuk lobi kelanjutan jalan Tol Prabumulih-Muara Enim.
Saat rapat pengarahan Menko Perekonomian RI bersama Pj Gubernur Sumatera Selatan Elen Setiadi, di Griya Agung Palembang, Sabtu 20 Juli 2024.
Pj Bupati mendorong realisasi program strategis daerah di Bumi Serasan Sekundang salah satunya pembangunan tol Prabumulih-Muara Enim yang dipastikan masuk Proyek Strategis Nasional (PSN) Tahun 2025.
Pj Bupati mengatakan pembangunan tol Prabumulih-Muara Enim mendapat dukungan penuh oleh Menko mengingat infrastruktur tersebut sangat diperlukan untuk mengakselerasi perekonomian daerah di Provinsi Sumsel khususnya Kabupaten Muara Enim.
BACA JUGA:Pj Bupati Muara Enim Kenalkan Tarian Ngibing di Sumsel Expo 2024 Lampung
BACA JUGA:Gubernur Sumsel dari Masa ke Masa, Pilkada 2024 Tentukan Gubernur Sumsel ke-17
Pj Bupati menyebut Menko telah memasukkan proyek tol Prabumulih-Muara Enim ke dalam daftar PSN Tahun 2025 yang siap dieksekusi pembangunannya pada pemerintahan baru yang akan datang.
Selain itu, Pj Bupati menyebut dukungan pusat untuk pembangunan tol Prabumulih-Muara Enim karena menjadi solusi dari maraknya angkutan batubara serta untuk mengatasi kemacetan arus lalu lintas di kawasan pintu perlintasan rel kereta api (KA) di wilayah Kabupaten Muara Enim.
Kepastian kelanjutan jalan Tol Prabumulih-Muara Enim ini sangat dinantikan masyarakat.
Bukan hanya masyarakat Muara Enim saja, tapi masyarakat yang mobilitas ke dan dari Lahat, Pagaralam juga menanti kehadiran tol ini.
BACA JUGA:Menanti Gubernur Sumsel ke-17, Inilah Gubernur Sumsel dari Masa ke Masa
BACA JUGA:Jalinsum Tanjung Agung Dikepung Debu, Warga Minta Pemerintah Evaluasi Izin Angkutan Batubara
Adapun kunjungan kerja Menko di Palembang dalam rangka memimpin apel dan simulasi Karhutlah Provinsi Sumsel Tahun 2024.
Terkait hal ini, Pj Bupati menegaskan siap memperkuat kesiapsiagaan, sinergitas serta kolaborasi dalam upaya pencegahan terjadinya karhutlah di Kabupaten Muara Enim. (*)