Hal ini disebabkan oleh penggunaan gir set yang disusun dalam bentuk planetary gear set, yang membuat perpindahan gigi terasa lebih bertingkat.
Selain itu, biaya perbaikan AT konvensional umumnya lebih terjangkau.
Namun, perpindahan gigi pada AT konvensional tidak sehalus CVT, dan transmisi ini tidak dilengkapi dengan sistem engine brake, yang berarti kampas rem cenderung lebih cepat aus.
Perawatan Transmisi untuk Ketahanan Jangka Panjang
BACA JUGA:Ini Sebabnya Beras Merah Banyak Dipilih Untuk Gaya Hidup Sehat
Menurut Putra, baik transmisi CVT maupun AT konvensional bisa bertahan lama asalkan perawatan rutin dilakukan dengan benar.
Seperti mengganti oli transmisi secara berkala dan memahami medan serta keterbatasan dari masing-masing jenis transmisi.