Salah dan dosa itu bisa terhapus selain melalui permintaan ampun oleh yang berasangkutan atau melalui doa orang lain, bisa juga dengan melalui cara Allah.
Dan cara Allah itu adalah dengan memberi musibah seperti melalui penyakit.
"Jika yang berasangkutan bersabar, maka Allah hapus kesalahannya dan Allah ampuni segala dosanya," ujar Buya.
Kedua, Allah ingin mengangkat derajatnya baik selama di dunia terlebih lagi di akhirat kelak.
BACA JUGA:Tanaman Kadaka Mampu Mengobati Berbagai Penyakit, Kok Bisa? Yuk Simak Informasinya
BACA JUGA:Apa itu Penyakit Biduran dan Bagaimana Cara Mengatasinya? Begini Penjelasannya
Orang yang sabar melalui musibah yang dideritanya seperti penyakit parah, maka bisa diperhatikan di hari-hari berikutnya derajatnya selama dunia terasa lebih tinggi, begitu pula di akhirat nanti.
Ketiga, Allah ingin memberinya pahala besar dan akan memasukkan ke dalam surga.
Kata Buya, nanti di surga orang yang bersabar melalui musibah seperti penyakit parah akan kaget karena begitu besar menerima ganjaran pahala dari Allah.
"Tapi di dunia ini kita tidak boleh meminta penyakit parah meski berjanji akan bersabar, karena khawatir kenyataannya malah tidak bersabar," terangnya.
BACA JUGA:Ruam Merah pada Kulit Bikin Masalah,Penyakit Apa Itu? Simak Penjelasannya Disini
BACA JUGA:Waspada, 10 Tempat Rawan Mudah Terserang Penyakit Flu
Salah satu tips agar selalu bersabar ketika ditimpa penyakit parah adalah dengan terus memanjatkan doa kepada Allah.
Beberapa doa yang diajarkan dalam Islam misalnya terdapat dalam Al-Quran Surat Al-Anbiyak Ayat 83 yaitu:
"Anni massaniadhurru wa anta arhamurrohimiin"
Artinya: "(Ya Allah) sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit, padahal Engkau Allah Maha Penyayang dari segala yang penyayang".