ketenagakerjaan, pembangunan masjid, kesejahteraan marbot, lansia, guru puad dan ustazah, gerakan pasar murah, pembangunan pesantren dan madrasah.
"Oleh karena itu, bapak ibu tidak usah meragukan paslon nomor 1 Al-Shinta karena program visi misi-nya pro rakyat dan jelas. Aspirasi yang disampaikan bapak ibu tadi semuanya telah tertuang dalam program unggulan paslon nomor urut 1 Al-Shinta," terang Firmansyah disambut seruan masyarakat meneriakan Al-Shinta.
Firmansyah, juga mengajak masyarakat untuk menjaga Pilkada Muara Enim berjalan aman dan kondusif.
BACA JUGA:Kecamatan Muara Enim Basis Al-Shinta
Biarkan semua perbedaan itu menjadi bagian demokrasi. Meski ada perbedaan pilihan, masyarakat jangan takut akan intervensi oleh pihak-pihak tidak bertanggungjawab yang menghebuskan isu bahwa Program Keluarga Harapan (PKH) akan dicabut jika tidak mendukung salah satu paslon.
Dijelaskannya, bahwa PKH itu program nasional (Pemerintah Pusat)
untuk masyarakat tidak mampu. Jadi tidak ada kaitannya dengan pilkada. Siapapun yang dipilih oleh masyarakat tidak akan menghilangkan haknya atas PKH sepanjang sudah terdaftar.
"Jadi kalu ada yang mengklaim, jika tidak memilih paslon tertentu maka PKH akan dicabut, itu tidak benar. Jangan takut diintervensi PKH akan dicabut. Program Keluarga Harapan (PKH) adalah program pemerintah pusat dan bukan wewenang kabupaten," terang Firmansyah.
BACA JUGA:Emak-Emak di 6 Desa Siap Berjuang Menangkan Al-Shinta
Sementara itu, Kuano salah satu warga dengan tegas menyatakan dukungannya kepada pasangan calon nomor urut satu Al-Shinta dalam pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 27 November 2024.
"Untuk itu, marilah kita bersatu padu, kompak memilih dan memenangkan pasangan Al-Shinta menjadi bupati dan wakil bupati Muara Enim dalam Pilkada tahun 2024 ini," ujarnya.
Senada dikatakan, Mustopa dan Saptudin yang merupakan salah satu tokoh masyarakat setempat lainnya menyampaikan dukungannya terhadap paslon nomor urut Al-Shinta pun bukan tanpa alasan.
Karena programnya jelas, sederhana dan tidak muluk-muluk yang bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat dan membawa nama Kabupaten Muara Enim lebih baik lagi kedepannya.
BACA JUGA:Masyarakat Lubai Berkomitmen Menangkan Al-Shinta Pada Pilkada 2024
"Paslon Al-Shinta ini mengerti dan paham apa yang dihadapi masyarakat dan layak disebut sebagai pejuang aspirasi karena apa yang menjadi keinginan masyarakat telah tertuang dalam program unggulannya. Ayo kita harus kompak memilih dan memenangan Al-Shinta pejuang aspirasi pada 27 November mendatang," pungkasnya.(ozi)