Ada Pertanyaan Serius Soal Kelanjutan Jalan Tol Prabumulih-Muara Enim

Kelanjutan pembangunan jalan tol trans sumatera (JTTS) ruas seksi II Prabumulih-Muara Enim menimbulkan pertanyaan serius. Foto: kolase/net--

Dalam rapat itu pula dibahas percepatan pembangunan ruas Palembang-Betung dan ruas jalan tol Betung-Tempino-Jambi. 

Edward Candra menyampaikan sebagai lanjutan pembangunan ruas jalan tol yang ada di wilayah Sumsel sehingga butuh mitigasi serta evaluasi apa-apa saja yang menjadi hambatan dan permasalahan progress pembangunan jalan tol terutama di ruas jalan Tol Betung-Tempino- Jambi di wilayah Sumsel.

"Seperti kita ketahui progress ini sudah berlangsung tentunya mengenai persoalan-persoalan yang menjadi hambatan ataupun yang masih berproses selama ini yang perlu segera kita dorong untuk penyelesaiannya," ungkapnya.

BACA JUGA: Tol Bayung Lencir-Tempino-Jambi Seksi 3 Selesai, Siap Beroperasi Oktober 2024

BACA JUGA:Palembang dan Jambi Akan Terhubung dengan Jalan Tol Akhir 2026

Sementara itu Kepala Kejaksaan Tinggi Sumsel yang di wakili oleh Asisten Bidang Intelijen ( Asintel) Kejati Sumsel Bambang Panca Wahyudi Hariadi., S.H., M.H mengatakan ke tiga proyek tersebut  merupakan Proyek Strategis Nasional agar dapat mempermudah konektivitas antar wilayah di Sumsel dengan memotong kecepatan dalam mobilitas barang dan jasa.

"Untuk itu dalam rapat ini dapat memberikan solusi atas permasalahan-permasalahan yang menjadi ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan dalam penyelesaian proyek, sehingga proses dan progres dan hasil akhir yang kita capai nanti  dapat memberikan manfaat maksimal bagi semua pihak masyarakat luas," ungkapnya. 

Kabar terbarunya kedua, dilansir dari bpjt.pu.go.id, ruas jalan Prabumulih-Muara Enim di-update per Oktober 2024 masih masuk proyek strategis nasional. 

Progresnya, hingga saat ini masih tahap pembebasan lahan yang sudah mencapai 19,0 persen. 

BACA JUGA:Sumatera Selatan Semakin Strategis dengan Proyek Jalan Tol Trans Sumatera. Ini Alasannya!

BACA JUGA:PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) Percepat Pembangunan Simpang Susun Hubungkan Dua Tol di Sumsel

Sedangkan progres pengerjaan fisik baru mencapai 8,7 persen. 

Total biaya investasi dari pembangunan jalan tol Simpang Inderalaya-Muara Enim adalah Rp24 triliun dengan biaya konstruksi sebesar Rp15 triliun. 

Dalam lamanan tersebut tertera bahwa pembangunan dilanjutkan setelah 2024. 

Masyarakat menanti kelanjutan pembangunan ruas jalan tol Prabumulih-Muara Enim. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan