PALI-Mura Terhubung Jalan 106 Km dan 4 Jembatan Permanen

Akses Kabupaten PALI dan Kabupaten Musi Rawas kini sudah terhubung jalan 106 Km dengan 4 jembatan permanen. Foto: sumselprov--
Mura, koranenimekspres.com - Akses Kabupaten PALI dan Kabupaten Musi Rawas kini sudah terhubung jalan 106 Km dengan 4 jembatan permanen.
Keberadaan jalan dan jembatan itu diharapkan makin melancarkan arus barang dan orang, sehingga laju perputaran ekonomi pun makin cepat.
Ke 4 jembatan permanen penghubung PALI-Muara itu diresmikan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Herman Deru.
Empat unit jembatan beton di ruas jalan 106 KM yang melintasi lahan hutan produksi PT MHP menghubungkan Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (Pali) dan Kabupaten Musi Rawas (Mura). Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemecahan kendi di atas jembatan Air Keruh Kecamatan Bulang Tengah Suku Ulu Kabupaten Musi Rawas, 19 Maret 2025.
BACA JUGA:Gubernur Sumsel HD: Sebarluaskan Sistem Keuangan Syariah
Adapun keempat jembatan yang diresmikan Gubernur Herman Deru tersebut masing-masing Jembatan Air Teras, Air Keruh, Jembatan TPI 1 Sungsang, TPI 2 Sungsang yang masuk dalam Kecamatan Bulang Tengah Suku Ulu Kabupaten Musi Rawas.
Anggaran APBD Provinsi Sumsel yang digelontorkan untuk pembangunan keempat jembatan tersebut diantaranya untuk Jembatan Air Teras dengan anggaran Rp10 Miliar, Jembatan Air Keruh Rp33,5 Miliar, Jembatan TPI 1 kurang lebih senilai Rp4,5 Miliar dan TPI 2 kurang lebih senilai Rp4,5 Miliar.
"Alhamdulillah hari ini kita meresmikan jembatan yang memang diharapkan masyarakat. Mudah-mudahan bermanfaat bagi masyarakat Sumsel khususnya pengguna ruas jalan ini," kata Gubernur Herman Deru.
Lebih jauh Herman Deru menegaskan, beberapa tahun yang lalu dirinya juga telah datang ke titik yang sama saat meresmikan jalan sepanjang 106 KM.
BACA JUGA:Gubernur Sumsel HD: Keberadaan Jembatan Bukan Hanya Penopang Arus Ekonomi Tapi
Dimana jalan alternatif penghubung Kabupaten Mura dan Kabupaten Pali ini sangat dinantikan masyarakat utamanya warga Kabupaten Musi Rawas, Kota Lubuklinggau dan Kabupaten Muratara untuk memperpendek jarak dan waktu tempuh menuju Kota Palembang.
"Ini masih butuh penyempurnaan tapi secara fungsi sudah dapat difungsikan. Apalagi sebentar lagi harus pergi dan balik menyambut lebaran Idul Fitri," katanya.
Mendekati momen mudik lebaran 1446 Hijriah yang tinggal dalam hitungan hari kedepan, Gubernur Herman Deru memerintahkan Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang (PU BM-TR) Provinsi Sumatera Selatan dan Dinas PU Kabupaten Musi Rawas untuk dapat menempatkan alat beratnya agar bisa membantu ketika saat dibutuhkan.