HIMA Muara Enim Gelar Safari Ramadhan dan Festival Anak Sholeh di Desa Sugih Waras

MUARAENIM, KORANENIMEKSPRES.COM,– Dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadhan, Himpunan Mahasiswa Muara Enim Serasan Sekundang (HIMA Muara Enim) menggelar kegiatan Safari Ramadhan dan Festival Anak Sholeh. 

Kegiatan berlangsung sejak 20-22 Maret 2025 di Desa Sugih Waras, Kecamatan Rambang, Kabupaten Muara Enim. 

Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat dan dihadiri oleh berbagai elemen, mulai dari tokoh agama, tokoh masyarakat, hingga perangkat desa.

Ketua Umum HIMA Muara Enim, Wahyoedien Abdoellah Harahap, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mempererat ukhuwah Islamiyah serta menanamkan nilai-nilai keislaman kepada generasi muda. 

BACA JUGA:Mahasiswa UNSAN Sosialisasikan Sertifikat Elektronik di Lokasi KKN

BACA JUGA:Mahasiswa UIN Terbitkan 3 Buku dan Puluhan Artikel Jurnal Padahal Masih Semester I

Menurutnya, Safari Ramadhan dan Festival Anak Sholeh ini bukan sekadar ajang berbagi, tetapi juga menjadi wujud kepedulian mahasiswa terhadap masyarakat.

“Safari Ramadhan dan Festival Anak Sholeh ini bukan hanya ajang untuk berbagi, tetapi juga sebagai wujud kepedulian mahasiswa terhadap masyarakat, khususnya dalam membentuk generasi muda yang berakhlak mulia dan cinta terhadap nilai-nilai keislaman,” ungkap Wahyoedien, Sabtu 22 Maret 2025.

Beragam kegiatan diadakan untuk menyemarakkan acara ini, mulai dari buka puasa bersama, ceramah agama, pembagian takjil gratis, hingga perlombaan keagamaan. 

Perlombaan yang digelar mencakup lomba adzan, hafalan surah pendek, serta tartil Al-Qur’an, yang diikuti dengan antusias oleh anak-anak setempat. 

BACA JUGA:Medco E&P Kembali Serahkan Beasiswa Bagi 375 Mahasiswa dan Guru Honorer

BACA JUGA:Mahasiswa AKIPBA Berjaya di Ajang Kompetisi Creative Youth Competition 2024 di AKN Putra Sang Fajar Blitar

Tak hanya itu, suasana semakin khidmat dengan tausiah keagamaan yang memberikan siraman rohani bagi masyarakat yang hadir.

“Kegiatan ini diisi dengan lomba adzan, hafalan surah pendek, dan tartil Al-Qur’an, serta ceramah agama dengan diawali berbagi takjil lalu berbuka puasa bersama,” tambah Wahyoedien.