Langkah yang Harus Anda Lakukan Jika Ingin Beternak Kelinci

Reporter: Sherli |

Editor: Leo |

Selasa , 06 May 2025 - 05:51

Cara yang mudah untuk ternak kelinci. foto:ist--

- Pisahkan kelinci yang sakit.

- Pantau kondisi bulu, nafsu makan, dan kotoran.

6. Pemasaran

Jual ke peternak lain, pasar tradisional, toko hewan peliharaan, atau online.

- Buat branding jika fokus pada kelinci hias atau produk turunan (daging, pupuk, bulu).

Itulah beberapa langkah dasar yang perlu kita perhatikan dalam memelihara atau berternak kelinci. (*)

langkah yang harus anda lakukan jika ingin beternak kelinci                            koranenimekspres.com - susah tidak ya jika ingin beternak kelinci?
ternyata kita harus mengikuti step by step cara beternak kelinci tersebut.
beternak kelinci bisa menjadi usaha yang menguntungkan jika dilakukan dengan benar. 
berikut adalah langkah-langkah dasar dalam beternak kelinci:
baca juga:mau budidaya ulat hongkong berhasil? lakukan tips ini!
baca juga:cara budidaya ulat hongkong bagi pemula
1. pilih jenis kelinci
pilih jenis kelinci sesuai tujuan beternak:
- pedaging:
kelinci new zealand, rex, californian.
baca juga:pt dbu dukung pengembangan umkm budidaya jamur tiram
baca juga:budidaya lobster air tawar menguntungkan, sumber penghasil cuan
- hias:
anggora, lionhead, dutch, lop.
- peternakan campuran:
bisa memilih beberapa jenis sekaligus.
baca juga:polres muara enim dorong pemanfaatan pekarangan dan budidaya jamur di desa keban agung
baca juga:dinas perikanan muara enim sosialisasikan penerbitan tanda daftar pembudidaya ikan kecil
2. persiapkan kandang
kandang harus bersih, kering, dan berventilasi baik.
bisa sistem baterai ataupun kandang kelompok  seperti:
- ukuran kandang: minimal 60x60x45 cm per ekor dewasa dan letakkan di tempat yang teduh dan aman dari predator.
baca juga:cara budidaya anggur di iklim tropis: potensi besar di indonesia
baca juga:petani ini berhasil kembangkan budidaya alpukat berkat program pemberdayaan bri klasterku hidupku
3. pakan dan minum
pakan utama:
rumput hijau, sayuran segar, konsentrat (pelet khusus kelinci).
- tambahan:
baca juga:polri dorong ketahanan pangan budidaya ikan di desa sukarami
baca juga:tips sukses budidaya kelengkeng dalam pot: tabulampot yang subur dan berbuah lebat
wortel, kangkung, daun singkong (dalam jumlah terbatas).
- pastikan air selalu tersedia dan bersih.
4. perkembangbiakan
kelinci siap kawin usia 5–6 bulan.
baca juga:warga binaan lapas muara enim budidaya semangka untuk memperkuat program ketahanan pangan
baca juga:pama ssba berikan pelatihan budidaya itik petelur kepada pemuda tegalrejo
- jantan dan betina dikawinkan di kandang jantan.
- masa kehamilan: sekitar 28–32 hari.
- anak kelinci bisa disapih setelah usia 5–6 minggu.
5. perawatan dan kesehatan
baca juga:cara mudah budidaya tanaman bongsai
baca juga:budidaya sayuran hidroponik di rumah, ini 6 langkah mudahnya
jaga kebersihan kandang untuk mencegah penyakit.
- vaksinasi dan obat cacing secara berkala.
- pisahkan kelinci yang sakit.
- pantau kondisi bulu, nafsu makan, dan kotoran.
baca juga:6 langkah mudah budidaya sayuran hidroponik di rumah
baca juga:langkah dasar budidaya lele bagi pemula
6. pemasaran
jual ke peternak lain, pasar tradisional, toko hewan peliharaan, atau online.
- buat branding jika fokus pada kelinci hias atau produk turunan (daging, pupuk, bulu).
itulah beberapa langkah dasar yang perlu kita perhatikan dalam memelihara atau berternak kelinci. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Enim Ekspres 6 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan