Unik Aja! Di Sumsel Ada Kebaya RUN 2025 yang Pesertanya Semuanya Emak-emak

salah satu cara melestarikan kebaya itu dengan di Sumsel digelar Kebaya RUN 2025 yang pesertanya tentu saja para emak-emak. Foto: sumselprov--
Palembang, koranenimekspres.com - Banyak cara dilakukan untuk terus melestarikan kebaya dan songket sebagai salah satu kekayaan budaya di Provinsi Sumatera Selatan.
Nah, salah satu cara melestarikan kebaya itu dengan di Sumsel digelar Kebaya RUN 2025 yang pesertanya tentu saja para emak-emak.
Kegiatan ini dilepas oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sumsel Edward Candra, 18 Mei 2025.
Kegiatan ini pula diselenggarakan menyambut Sumsel tuan rumah pegelaran Swarna Songket Nusantara yang akan digelar pada tanggal 1-5 Agustus 2025 di Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang mendatang.
BACA JUGA:Sumsel Tuan Rumah Pagelaran Swarna Songket Nusantara: Pasar Songket Bersaing Ketat
Selain itu, Kebaya RUN 2025 helatan Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (PERWOSI) Sumsel dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Pemerintah Provinsi Sumsel yang ke-70.
"Olahraga lari saat ini telah menjadi tren positif dalam mewujudkan Sumsel yang bugar. Oleh karena itu, mari kita terus berolahraga apapun jenisnya dan bersama-sama menuju Sumsel Bugar," ujar Edward Candra.
Ia juga berharap melalui Kebaya RUN ini dapat menghasilkan perempuan hebat di Sumatera Selatan yang sehat, segar, dan cantik.
BACA JUGA:UMKM Songket Binaan BRI Sukses Tembus Pasar Internasional: Pertahankan Budaya Asli Indonesia
Mengiringi persaingan pasar songket makin ketat, pagelaran Swarna Songket Nusantara digelar di Sumsel sebagai tuan rumah.
Karena terus ketatnya persaingan songket di pasar maka, secara terus menerus harus selalu dipromosikan.
Songket mesti terus didekatkan kepada masyarakat.
"Daya saing pasar songket sangat ketat," kata Ketua Harian Dekranas Tri Tito Karnavian saat berdiskusi dengan Ketua Dekranasda Prov Sumsel Hj Feby Herman Deru di Griya Agung Palembang, 6 Mei 2025.
BACA JUGA:UMKM Songket Binaan BRI Sukses Tembus Pasar Internasional: Pertahankan Budaya Asli Indonesia