Transparansi dan Akuntabilitas, Kecamatan Sungai Rotan Lakukan Monev di Desa Petar Luar

Reporter: Sigit |

Editor: Sherli |

Kamis , 03 Jul 2025 - 10:57

Komitmen dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang transparan, efektif, dan akuntabel terus ditunjukkan oleh Pemerintah Kecamatan Sungai Rotan. Foto:ist--

transparansi dan akuntabilitas, kecamatan sungai rotan lakukan monev di desa petar luar                            muara enim,koranenimekspres.com – komitmen dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang transparan, efektif, dan akuntabel terus ditunjukkan oleh pemerintah kecamatan sungai rotan, kabupaten muara enim, sumatera selatan. 
hal ini tercermin dari pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) yang dilaksanakan pada rabu, 2 juli 2025 di desa petar luar.
dipimpin langsung oleh kasi pmd kecamatan sungai rotan, ali suhro, s.sos., yang didampingi oleh kasi pemerintahan sukirman, s.sos., serta para staf pmd dan tim pendamping desa seperti yesi vitra sagita, s.p., kegiatan monev berlangsung dalam suasana serius namun tetap bersinergi. 
turut hadir dalam kegiatan ini bhabinkamtibmas polsek sungai rotan, babinsa koramil 404-01/gelumbang, kepala desa petar luar beserta perangkatnya, dan badan permusyawaratan desa (bpd).
baca juga:selamat tinggal macet! lewat tol kecepatan tinggi ke jambi bisa tembus 2 jam
baca juga:tekankan loyalitas dan tanggung jawab, kalapas muara enim bekali 10 cpns baru
kegiatan monev ini bukan sekadar agenda rutin, melainkan instrumen penting untuk memastikan bahwa berbagai program pembangunan dan tata kelola keuangan desa berjalan sesuai koridor peraturan yang berlaku. 
fokus utama monev meliputi aspek administrasi, pengelolaan keuangan, hingga pelaksanaan fisik pembangunan desa yang bersumber dari alokasi dana desa (add) dan dana desa (dd).
“monitoring dan evaluasi ini merupakan bentuk pengawasan dan pendampingan, agar penyelenggaraan pemerintahan desa berjalan optimal. 
kita ingin memastikan semua tahapan dari perencanaan hingga pelaporan benar-benar sesuai dengan aturan,” ujar ali suhro di sela kegiatan.
baca juga:menteri atr/bpn tegaskan: tidak ada jual-beli pulau untuk asing
baca juga:aksesibilitas tol bengkulu antara daerah jadi hemat waktu dan biaya
tim monev melakukan pengecekan langsung terhadap kelengkapan dokumen seperti rpjmdes, rkpdes, spj, serta administrasi blt-dd.
tak hanya itu, kunjungan lapangan ke lokasi kegiatan fisik desa juga dilakukan untuk melihat sejauh mana pembangunan yang telah terlaksana dan sejauh mana kualitasnya.
selain bersifat evaluatif, monev ini juga memberikan ruang bagi pemerintah desa untuk berdiskusi terkait kendala yang dihadapi di lapangan. 
evaluasi terhadap kinerja kepala desa dan perangkatnya pun turut menjadi bagian penting dalam proses ini, sebagai upaya pembinaan dan peningkatan mutu pelayanan kepada masyarakat.
baca juga:48.000 hektar sawah baru dicetak, sumsel dampingi jawa tengah produksi padi terbesar di indonesia
baca juga:sumsel cetak 48.000 hektar sawah: siap masuk 2 besar nasional dan dongkrak ekonomi daerah!
dalam prosesnya, tim kecamatan mengumpulkan data dan informasi secara sistematis, menggelar dialog terbuka dengan aparatur desa, serta memberikan masukan konstruktif. 
hasil monev nantinya akan dituangkan dalam laporan resmi yang mencakup analisis temuan dan rekomendasi strategis untuk perbaikan.
“melalui monev ini kita juga berharap adanya peningkatan kualitas tata kelola pemerintahan desa, termasuk dalam aspek perencanaan program yang lebih partisipatif dan responsif terhadap kebutuhan warga,” tambah sukirman.
monev yang dilaksanakan secara berkala ini menjadi cerminan semangat kolaborasi antara pemerintah kecamatan, aparat keamanan, dan desa dalam mewujudkan pembangunan desa yang berkelanjutan. 
baca juga:bukan cuma batubara! sumsel bangkit jadi raksasa sayuran nasional, penyangga baru pangan nasional
baca juga:jalur emas ekonomi baru! sumsel siap rebut peran industri dari pulau jawa lewat 4 tol strategis
dengan evaluasi yang menyeluruh, diharapkan pemerintah desa dapat terus berbenah, meningkatkan kinerja, serta semakin dipercaya oleh masyarakat sebagai garda terdepan pembangunan.
langkah ini sekaligus mempertegas bahwa transparansi dan akuntabilitas bukan sekadar jargon, melainkan budaya kerja yang harus diwujudkan di setiap lini pemerintahan, hingga ke tingkat desa.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Enim Ekspres 4 Juli 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan