Infrastruktur Besar-Besaran: Sumsel Bukan Lagi Wilayah Penghubung, Tapi Titik Sentral Ekonomi Baru Lewat Jalan

Reporter: Al Azhar |

Editor: Al Azhar |

Selasa , 08 Jul 2025 - 14:58

Transformasi infrastruktur Sumatera Selatan membuka babak baru ekonomi regional lewat tol, energi hijau, dan ekspor.--

infrastruktur besar-besaran: sumsel bukan lagi wilayah penghubung, tapi titik sentral ekonomi baru lewat jalan                            koranenimekspres.com------sumatera selatan sedang mengalami lompatan besar dalam pembangunan infrastruktur melalui 15 proyek strategis nasional (psn), dengan fokus utama pada pembangunan jalan tol.
namun, yang mengejutkan adalah bagaimana pembangunan ini tak hanya memudahkan mobilitas, tetapi juga mengubah wajah ekonomi kawasan secara menyeluruh.
empat proyek jalan tol strategis saat ini tengah dikebut pengerjaannya:
tol kayu agung–palembang–betung
betung–tempino–jambi
baca juga:ekonomi sumsel terasa melaju cepat melalui 7 ruas jalan tol: tambah 1 pelabuhan internasional makin melesat
simpang indralaya–muara enim
lubuklinggau–curup–bengkulu
keempat tol ini akan membentuk jaringan konektivitas utama yang menghubungkan kota-kota penting di sumatera selatan dan mengalirkan dampak ekonomi ke provinsi-provinsi tetangga.
bukan hanya jalur penghubung, tol-tol ini dirancang untuk menjadi arteri ekonomi baru kawasan barat indonesia.
baca juga:mimpi atau akan nyata? tol bengkulu mempermudah aksesibilitas antar daerah
dari jalan tol ke jalur ekonomi: akselerasi logistik dan daya saing produk daerah
tol-tol baru di sumsel tak hanya mempercepat perjalanan antarkota, tetapi juga menjadi game changer bagi sektor logistik.
dengan turunnya biaya distribusi, produk-produk lokal akan menjadi lebih kompetitif, mempercepat perputaran ekonomi dan menciptakan ekosistem usaha yang lebih hidup.
dampak positif dirasakan langsung oleh sektor industri, pertanian, dan pariwisata. jalan tol kini menjadi tulang punggung transformasi ekonomi sumatera selatan.
transportasi massal dan ramah lingkungan: lrt dan kereta api tak ditinggalkan
baca juga:palembang-jambi via tol hanya 2 jam logis karena cuma 170 km
sumsel tak hanya mengandalkan tol, tapi juga memperkuat moda transportasi berkelanjutan.
pengembangan lrt sumsel dan revitalisasi jalur kereta api kertapati–lahat menunjukkan komitmen terhadap pengurangan emisi dan peningkatan mobilitas urban yang modern.
langkah ini mendukung peralihan dari kendaraan pribadi ke transportasi publik yang ramah lingkungan, sejalan dengan agenda hijau nasional.
 pelabuhan, kawasan industri, dan akses global: saat jalan tol jadi koridor ekspor
baca juga:sumsel dikelilingi 4 tol penomenal, aksesibilitas dari dan ke 3 provinsi jadi lebih dekat dan mudah 
jalan tol yang dibangun akan berperan sebagai feeder utama menuju palembang new port, pelabuhan strategis baru di sumsel.
ini menjadikan distribusi barang lebih cepat dan efisien ke pasar domestik maupun internasional.
proyek ini juga terintegrasi dengan pengembangan kawasan industri tanjung enim, yang didesain sebagai episentrum industri nasional masa depan.
dengan konektivitas tol, pelabuhan, dan kawasan industri, sumsel siap mengekspor lebih dari sekadar produk—ia mengekspor keunggulan.
baca juga:4.620 tenaga kerja dikerahkan kerjakan tol palembang-jambi agar segera rampung: progresnya menggembirakan
 ketahanan pangan dan pertanian: akses tol permudah distribusi hasil tani
konektivitas tol membuka akses menuju daerah pertanian terpencil. proyek pembangunan bendungan tiga dihaji, serta jaringan irigasi di lematang dan di komering, akan memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan pendapatan petani.
tol memungkinkan hasil tani sampai lebih cepat ke pasar, mengurangi kerugian pasca panen, dan memperkuat posisi petani dalam rantai pasok nasional.
 energi bersih dan logistik hijau: jalan tol dukung proyek energi masa depan
sumsel juga sedang memimpin dalam transisi energi hijau. dua proyek utama yang diandalkan:
kilang hijau ru iii plaju
proyek gasifikasi batu bara di muara enim
baca juga:konektivitas dan strategi nasional, jalan tol sumsel: akselerasi serius di tengah tantangan
tol yang dibangun akan mendukung kelancaran logistik kedua proyek ini, mempercepat pembangunan dan distribusi energi alternatif di indonesia. tol menjadi jalur hidup bagi masa depan energi hijau nasional.
 
sampah jadi listrik: revolusi energi alternatif dimulai di palembang
proyek psel (pembangkit listrik berbasis sampah) di palembang menjadi salah satu terobosan unik. dengan jalan tol sebagai jalur distribusi utama, proses pengangkutan sampah menjadi lebih efisien, mendukung produksi listrik alternatif yang bersih dan berkelanjutan.
 
jalan tol sebagai transformator ekonomi: sumsel menjadi simbol indonesia baru
 
pembangunan tol di sumsel bukan sekadar proyek infrastruktur. ini adalah bagian dari transformasi ekonomi, sosial, dan lingkungan yang menyeluruh. sumsel tak lagi hanya menjadi titik lewat logistik, tapi menjadi pusat gravitasi ekonomi kawasan barat indonesia.
 
dengan kesiapan infrastruktur, dukungan transportasi publik, ekspansi pelabuhan, kawasan industri, serta inovasi energi dan pertanian, sumatera selatan diposisikan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru indonesia pada 2025 dan seterusnya.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Enim Ekspres 10 Juli 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan