Pelantikan Molor, Ribuan Calon ASN PPPK Tahap 1 Galau

Harson Sunardi--

KORANENIMEKSPRES.COM, MUARA ENIM - Ribuan Calon ASN PPPK Tahap 1 Muara Enim galau dan kecewa.

Pasalnya, Pemkab Muara Enim terkesan mengulur-ulur waktu pelantikan Calon ASN PPPK Muara Enim Tahap I dengan alasan menunggu proses Calon ASN PPPK Muara Enim Tahap II sehingga baru akan dilantik pada bulan Oktober 2025 secara serentak.

"Jika benar pidato Bupati Muara Enim yang diunggah melalui akun Instagram resmi Pemkab Muara Enim benar kami dilantik bulan Oktober, kami benar-benar kecewa dan mempertanyakan alasan kami diundur terus pelantikannya," tegas calon ASN PPPak yang enggan disebutkan namanya, Jumat 18 Juli 2025.

Menurut mereka, harusnya Pemkab Muara Enim memahami nasib dan jeritan kami yang sudah mengabdi dan menunggu belasan tahun bahkan puluhan tahun sebagai tenaga honorer.

BACA JUGA:190 PPPK Kemenag Muara Enim Terima Pembinaan

Jangan sampai mereka  menunggu 7 bulan lagi hanya gara-gara karena harus menunggu calon ASN PPPK Tahap II selesai.

Sebab waktu 7 bulan itu sangat berarti bagi kami, menghidupi anak dan istri.

"Kami tidak mempermasalahkan yang tahap II, tetapi jika kami tahap I sudah selesai tolong segera dilantik sebab daerah lain tahap I sudah banyak yang dilantik beberapa bulan yang lalu. Ada permasalahan apa di Muara Enim, jangan molor terus," tegas mereka.

Jika rencana pelantikan akan dilaksanakan serentak pada bulan Oktober 2025 tentu kami sangat kecewa. Sebab kami meras tidak adil, karena Kami di Tahap 1 sudah menunggu lebih dari tujuh bulan, sedangkan Tahap 2 baru beberapa bulan sudah akan dilantik. 

BACA JUGA:190 PPPK Kemenag Muara Enim Terima Pembinaan

"Kami tahap I ini, rata-rata sudah berumur bahkan ada yang sudah di atas umur 50 tahunan. Bisa-bisa sudah dilantik tidak lama sudah pensiun. Kalau tahap II, itu rata-rata masih muda bahkan ada yang baru 2 tahun honor dan belum berkeluarga. Jadi disini ada rasa ketidakadilannya," ungkap Mereka.

Untuk itu, para calon ASN PPPK Tahap I, berharap kepada Pemkab Muara Enim dapat mempertimbangkan ulang rencana pelantikan serentak dan segera mengambil langkah konkret untuk mempercepat proses pelantikan Tahap 1 yang telah terlalu lama tertunda.

"Jika dilantik bulan Oktober 2025, seperti saya diperkirakan pensiun bulan Juli 2026. Jadi tidak sampai satu tahun saya sudah pensiun. Jadi tolong jangan diundur lagi," ujarnya yang mengaku telah honor sekitar 20 tahunan.

Sementara itu, Kepala BKPSDM Muara Enim Harson Sunardi ketika dikonfirmasi, mengatakan bahwa ada miss komunikasi saja. Maksud Bupati semua tenaga honorer di Kabupaten Muara Enim diupayakan paling lambat bulan Oktober 2025 telah dilantik semua.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan