Sumbar dan Riau Tersambung Tol Padang-Pekanbaru 255 Km: Ekonomi 2 Provinsi Bersaing Ketat

Tol Padang-Pekanbaru 255 Km yang menyambungkan 2 provinsi Sumbar dan Riau jadi jalan persaingan ekonomi. Foto: meta ai--
KORANENIMEKSPRES.COM - Tol Padang-Pekanbaru 255 Km yang menyambungkan 2 provinsi Sumbar dan Riau jadi jalan persaingan ekonomi.
Ya, karena pertumbuhan ekonomi 2 provinsi bertetangga ini nyaris sama.
Pertumbuhan ekonomi Sumbar di angka 4,66 persen per triwulan I tahun 2025.
Sedangkan pertumbuhan ekonomi Riau per triwulan I 2025 yaitu 4,65 persen.
Selisih tipis itulah akan bersaing ketat dan masing-masing akan terbantu kelancara arus barang via tol Padang-Pekanbaru.
BACA JUGA:Titik Vital Padang-Pekanbaru 255 Km Ada di Tol Pertama di Sumbar yang tak Gratis Lagi Ini
Padang-Pekanbaru 255 Km yang tak gratis lagi ini jadi titik vital kelanjutan tol Padang-Pekanbaru sepanjang 255 Km.
Dari sini Kementerian PU melanjutkan ruas Sicincin - Bukittinggi, Bukittinggi - Payakumbuh, dan Payakumbuh - Koto Kampar.
Sementara ruas Pekanbaru - Bangkinang sudah lebih dulu dibuka pada September 2022 lalu.
Tol Padang-Pekanbaru yang harus menelan dana negara Rp78 triliun ini harus menaklukkan lembah hingga tebing curam.
Dari tol Padang-Pekanbaru ini pula tercipta rekor baru berupa terowongan tol terpanjang di Indonesia.
Panjang terowongan ini 8,95 Km dan akan menghabiskan dana negara Rp9 triliun.
BACA JUGA:Dari Tol Pertama Hadiah Negara di Sumbar Resmi Berbayar Inilah Tersambung ke 255 Km Padang-Pekanbaru
BACA JUGA:Hadiah Negara tuk Sumbar: Tol Pertama Telah Berbayar Ini Penyambung Padang-Pekanbaru