Sumsel Bakal Punya Destinasi Wisata Baru Bernilai Hampir Rp4 Triliun: Progresnya Sudah 66 Persen

Destinasi wisata baru bernilai hampir Rp4 triliun bakal tersaji di Sumsel yang progres konstruksinya sudah 66 persen. Foto: net--
Bendungan ini akan mendukung konservasi sumber daya air, pengendalian banjir, serta pemenuhan kebutuhan air baku sebesar 1 m3/detik.
Tidak hanya itu, bendungan ini juga direncanakan untuk menghasilkan listrik sebesar 4x10 MW, yang akan menjadi kontribusi penting bagi ketersediaan energi terbarukan di daerah tersebut.
BACA JUGA:Ini Bendungan Terbesar di Lampung, Habiskan Anggaran Rp846 Milliar Luasnya 2.313 Hektar
Keberadaan bendungan ini juga diharapkan bisa menjadi destinasi pariwisata lokal dan menyediakan prasarana untuk olahraga air.
Lebih lanjut, dalam konteks keberlanjutan dan pemanfaatan sumber daya alam, Bendungan Tiga Dihaji berpotensi menjadi contoh proyek infrastruktur yang holistik.
Dengan mengintegrasikan berbagai fungsi – mulai dari irigasi, pengendalian banjir, hingga penyediaan energi.
Bendungan ini mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan ketahanan air dan energi, serta memperkuat ketahanan pangan di Sumatera Selatan.
BACA JUGA:Nyaris 1 Juta Ton, Daerah Penyumbang Produksi Padi Terbesar di Sumsel Ada di Tiga Daerah Ini
Selain Bendungan Tiga Dihaji, di wilayah yang sama juga sedang direncanakan pembangunan Bendungan Komering II dengan kapasitas 260,3 juta meter kubik.
Bendungan ini diharapkan mampu mengairi lahan seluas 25.000 hektare dan menghasilkan listrik sebesar 20,80 MW.
Dengan sinergi dua proyek besar ini, Sumatera Selatan diharapkan dapat lebih mandiri dalam mengelola sumber daya air dan energi, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Pembangunan bendungan-bendungan ini bukan hanya tentang infrastruktur, melainkan juga tentang masa depan yang lebih baik bagi Sumatera Selatan.
BACA JUGA:Daerah Penghasil Sawit Terbesar di Sumsel Ini Produksinya Mencapai 213.466 ton
Dengan proyek-proyek strategis ini, PUPR menunjukkan komitmen kuat untuk mendorong pembangunan berkelanjutan dan inovatif di Indonesia.