Anies Baswedan Ogah Ucapkan Selamat Ke Prabowo

Calon Presiden Nomor Urut 1 Anies Baswedan memastikan akan gugat hasil Pilpres ke MK.-aniesbaswedan---

JAKARTA, -- Capres nomor urut 1, Anies Baswedan enggan memberikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Hal itu dikarenakan, menurutnya, ucapan itu tak bisa dimaknai hanya protokol.

"Jadi ini bukan semata-mata soal protokol saja. Protokol tentang ucapan tidak ucapan, bukan di situ, tapi ini pada substansinya," ujarnya kepada wartawan, Kamis, 21 Maret 2024.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan proses memiliki peran yang penting dalam menentukan hasilnya baik atau buruknya.

"Saya tegaskan sekali lagi, proses dan hasil sama-sama penting, karena proses yang benar akan memberikan hasil yang benar pula. Dan jika prosesnya bermasalah, maka hasilnya bermasalah pula," kata Anies.

BACA JUGA:MK Umumkan Putusan Perkara Sengketa Pilpres pada 22 April

BACA JUGA:Makan Bergizi Jadi Program Strategis Untuk Masa Depan Anak Bangsa

"Kita saksikan dan disaksikan oleh beberapa banyak media pun menyaksikan dari mulai aspek kebijakan, aturan, sampai eksekusi ada banyak problem," ungkapnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengaku dirinya telah menerima hasil Pemilu 2024 yang telah disahkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), baik pemilihan presiden (Pilpres) maupun pemilihan legislatif (Pileg).

“Partai Nasdem menyatakan menerima hasil Pemilu 2024 yang telah dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024 yang lalu,” kata dia kepada wartawan, Kamis, 21 Maret 2024.

Surya Paloh mengucapkan selamat kepada paslon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang telah memenangkan kontestasi Pilpres 2024. 

"NasDem juga ucapkan selamat kepada pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024," ujarnya.

"Partai NasDem ucapkan selamat kepada seluruh parpol peserta pemilu beserta ketiga paslon yang ikuti Pilpres 2024," sambungnya.(disway.id)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan