Setelah 4 Hari Hilang Tenggelam, Bocah Itu Ditemukan Mengapung di Bawah Jembatan Gantung

Reporter: Ozzi |

Editor: Muklis |

Rabu , 08 May 2024 - 17:25

Setelah 4 hari hilang tenggelam, akhirnya bocaj itu ditemukan mengapung di bawah jembatan gantung. Foto: ozzi--

Saat ditemukan korban sudah tidak bernyawa dan langsung dibawa ke rumah duka.

Korban diduga sudah meninggal sekitar empat hari yang lalu.

Sebelumnya, lanjut AKP Firmansyah, pada hari Senin 6 Mei 2024 sekitar pukul 16.00 WIB, telah ditemukan bocah perempuan bernama Kirana (9) warga Dusun Tanjung, Kelurahan Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim.

Korban juga ditemukan secara tidak sengaja telah mengapung oleh warga yang sedang mancing di pinggir Sungai Lematang.

Tepatnya di Dusun Penanggiran, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim atau sekitar 55 KM dari lokasi awal kejadian.

Seperti diberitakan sebelumnya, bahwa dua orang bocah yakni Kirana (9) dan Nazwa (6) keduanya warga RT 03, RW 02, Wilayah Barat Dusun Tanjung, Kelurahan Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim, hanyut tenggelam di Sungai Enim, Sabtu (4/5/2024) sekitar pukul 15.30 WIB. (*)

setelah 4 hari hilang tenggelam, bocah itu ditemukan mengapung di bawah jembatan gantung                            koranenimekspres.com- setelah 4 hari hilang tenggelam, akhirnya bocaj itu ditemukan mengapung di bawah jembatan gantung. 
bocah perempuan bernama nazwa (6), warga dusun tanjung, rt 03 rw 02 wilayah barat dusun tanjung kelurahan tanjung enim, kecamatan lawang kidul, kabupaten muara enim. 
dia ditemukan sudah menjadi mayat di sungai lematang tepatnya dibawah jembatan gantung desa ulak bandung, kecamatan ujan mas, kabupaten muara enim, rabu 8 mei 2024 sekitar pukul 12.14 wib.
dari informasi yang dihimpun, bahwa penemuan tersebut secara tidak sengaja diketahui oleh jurhardi (45), salah seorang warga desa ulak bandung yang ingin pulang dari kebun. 
baca juga:hendak mandi, dua bocah hanyut tenggelam di sungai enim 
baca juga:tak bisa berenang, kakak beradik tenggelam di sungai batang hari
saat dalam perjalanan pulang melewati jembatan gantung yang melintasi sungai lematang, tepatnya di bawah jembatan gantung ia secara tidak sengaja melihat ada sosok mayat mengapung. 
melihat hal tersebut ia langsung bergegas pulang kerumah dan memberitahukan kepada adiknya yang bernama edisansi (40), tentang mayat tersebut. 
kemudian mereka langsung mengecek kembali mayat tersebut dengan menyusuri sungai lematang mengunakan perahu ketek, setelah melakukan pencarian sekitar 1 km dari lokasi jembatan gantung, akhirnya mayat tersebut berhasil ditemukan dan diamankan. 
penemuan tersebut diberitahukan ke kepala desa dan setelah itu  langsung menghubungi bpbd muara enim. 
baca juga:pulang dari kebun, aang tenggelam di sungai telemo komering
baca juga:har ikut yasinan dan beri santunan keluarga korban tenggelam 
dan melaporkan kejadian tersebut ke polsek gunung megang, mayat korban langsung dievakuasi warga bersama tim bpbd muara enim dan dibawa ke rumah korban di tanjung enim untuk dikebumikan.
kapolres muara enim akbp jhoni eka putra melalui kapolsek gunung megang akp firmansyah didampingi kasubag humas akp rtm situmorang, membenarkan telah ditemukannya kembali salah satu bocah yang tenggelam di tanjung enim atas nama nazwa. 
saat ditemukan korban sudah tidak bernyawa dan langsung dibawa ke rumah duka. 
korban diduga sudah meninggal sekitar empat hari yang lalu.
baca juga:bocah sd tenggelam di sungai enim
baca juga:warga desa tanjung terang panik, 30 rumah terendam banjir
sebelumnya, lanjut akp firmansyah, pada hari senin 6 mei 2024 sekitar pukul 16.00 wib, telah ditemukan bocah perempuan bernama kirana (9) warga dusun tanjung, kelurahan tanjung enim, kecamatan lawang kidul, kabupaten muara enim.
korban juga ditemukan secara tidak sengaja telah mengapung oleh warga yang sedang mancing di pinggir sungai lematang.
tepatnya di dusun penanggiran, kecamatan gunung megang, kabupaten muara enim atau sekitar 55 km dari lokasi awal kejadian.
seperti diberitakan sebelumnya, bahwa dua orang bocah yakni kirana (9) dan nazwa (6) keduanya warga rt 03, rw 02, wilayah barat dusun tanjung, kelurahan tanjung enim, kecamatan lawang kidul, kabupaten muara enim, hanyut tenggelam di sungai enim, sabtu (4/5/2024) sekitar pukul 15.30 wib. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Enim Ekspres 9 Mei 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan