SMKN 1 Tanjung Agung Menuju Gerakan Sekolah Sehat

MUARA ENIM, KORANENIMEKSPRES.COM.  — SMKN 1 Kecamatan Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan sekolah yang sehat dengan melaksanakan Gerakan Sekolah Sehat (GSS).

Komitmen tersebut diawali dengan menggelar kegiatan senam bersama Sekolah Sehat, membersihkan lingkungan sekolah yang melibatkan seluruh warga sekolah. 

Selain itu siswa membawa bekal makanan dari rumah yang memenuhi unsur gizi antara lain nasi, sayur, lauk pauk dan buah-buahan yang dimakan bersama-sama di dalam kelas, pada Kamis 12 September 2024.

Bambang Gusviantara, S.Pd., MM, selaku Kepala SMK Negeri 1 Tanjung Agung, menyampaikan bahwa tujuan utama dari Gerakan Sekolah Sehat adalah untuk mewujudkan peserta didik dan seluruh warga sekolah yang sehat, kuat, cerdas, dan berkarakter.

BACA JUGA:Tingkatkan Kopetensi Serta Kualitas SDM, SMKN 1 Tanjung Agung Muara Enim Jalin Kerjasama dengan Honda Motor

BACA JUGA:Gandeng Astra Honda Motor, SMKN 1 Tanjung Agung Muara Enim Sosialisasi Keselamatan Berkendara

“Gerakan Sekolah Sehat tidak hanya fokus pada kesehatan fisik, tetapi juga pada pembentukan karakter dan kesejahteraan mental seluruh warga sekolah,” ujar Bambang, Kamis 12 September 2024.

Menurut Bambang, ada 4 gerakan yang menjadi konsentrasi SMKN 1 Tanjung Agung menuju Sekolah Sehat yaitu: 

Pertama, Sehat Fisik, yaitu terbiasa melakukan aktivitas fisik contohnya sepertinya senam bersama, bermain voli dan kegiatan lain nya. 

Kedua, Sehat Gizi, yaitu mengonsumsi makanan bergizi contohnya seperti makan makanan bergizi bersama disekolah dan minum tablet tambah darah. 

BACA JUGA:Usung Tema Kebekerjaan, Gaya Hidup Berkelanjutan dan Kewirausahaan, SMKN 1 Tanjung Agung Gelar Karya P5

BACA JUGA:Siswa SMKN 2 Muara Enim Tambah Wawasan Melalui Kelas Industri

Ketiga, sehat Lingkungan, yaitu meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), contohnya seperti membersihkan area sekolah. 

Keempat yakni Sehat Mental, yaitu meningkatkan perkembangan peserta didik dalam kesehatan mental sehingga mampu menyadari kemampuan sendiri dan mengatasi tekanan.