Menag Yaqut Yakin Kemandirian Pesantren Jadi Pilar Ekonomi Baru dengan Lahirnya 432 Badan Usaha

Menag Yaqut menyatakan bahwa upaya kemandirian pesantren merupakan bagian dari komitmen pemerintah terhadap pesantren. Foto: kemenag--

KORANENIMEKSPRES.COM - Program Kemandirian Pesantren yang diperkenalkan oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas pada tahun 2021 telah membuktikan potensinya dengan memberikan kontribusi besar terhadap perekonomian nasional. 

Menag Yaqut menyatakan bahwa upaya kemandirian pesantren merupakan bagian dari komitmen pemerintah terhadap pesantren yang selama ini telah memberikan sumbangsih besar bagi pembangunan bangsa.

Hingga saat ini, sebanyak 432 badan usaha telah terbentuk di lingkungan pesantren membawa manfaat yang dirasakan oleh banyak pihak dan menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah.

Demikian dikatakan Menag Yaqut saat membuka acara ‘Gebyar Expo Kemandirian Pesantren’ di Trans Mal Bandung, Jawa Barat.

BACA JUGA:Aturan Terbaru bagi ASN Kemenag Soal Mutasi, Apa Itu?

BACA JUGA:Pelantikan 14 Pejabat di Lingkungan Kemenag Muara Enim

“Kemandirian pesantren ini merupakan program prioritas yang harus terus kita dorong. Saat ini, ada 3.600 pesantren yang telah menerima bantuan inkubasi bisnis. Harapan kami, program ini akan terus berlanjut di masa depan,” ujar Menag Yaqut, yang akrab disapa Gus Men, pada Kamis 10 Oktober 2024.

“Pesantren perlu memiliki kekuatan ekonomi agar tidak bergantung pada pihak lain. Bahkan jika kita berpisah hari ini, program ini akan tetap berjalan karena kita sudah menetapkan Keputusan Menteri Agama (KMA) yang akan menjaga kelangsungan Program Kemandirian Pesantren,” tambah Gus Men.

Expo ini diadakan sebagai bagian dari perayaan Hari Santri 2024 dan menampilkan berbagai produk unggulan dari badan usaha milik pesantren. 

Sebanyak 55 stan memamerkan produk, dengan 51 stan di antaranya menampilkan produk-produk lokal yang dihasilkan oleh pesantren. 

BACA JUGA:Tak Ada Istiqlal, Kemenag Tetapkan 33 Masjid Percontohan 2024 di Indonesia, Ini Daftarnya

BACA JUGA:Kemenag Tetapkan 33 Masjid Percontohan 2024 di Indonesia, Ini Daftarnya

Menag Yaqut secara langsung mengunjungi setiap stan untuk melihat beragam produk unggulan dari berbagai pesantren di Indonesia. 

Ia juga berbincang dengan para pengasuh pesantren dan pengelola usaha, menunjukkan minatnya terhadap keberhasilan setiap badan usaha.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan