Apakah Infrastruktur Hijau di Sumsel Dapat Menginspirasi Provinsi Lain?
Sumsel jadi pelopor infrastruktur hijau di Indonesia, dukung energi terbarukan, transportasi modern, keberlanjutan. --
KORANENIMEKSPRES.COM,----Sumatera Selatan telah menegaskan posisinya sebagai pelopor pembangunan berkelanjutan di Indonesia.
Dengan berbagai Proyek Strategis Nasional (PSN) yang mendukung transformasi daerah ini, Sumsel kini menjadi pusat energi hijau dan transportasi modern yang menjawab tantangan global.
Langkah-langkah ambisius ini tidak hanya bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal, tetapi juga menginspirasi provinsi lain untuk mengikuti jejak serupa.
Infrastruktur Modern: Fondasi Kemajuan Ekonomi
Salah satu simbol kemajuan Sumsel adalah Tol Kayu Agung–Palembang–Betung, yang telah menjadi tulang punggung transportasi di provinsi ini.
BACA JUGA:PSN Menghantarkan Sumsel ke Era Baru dengan Lompatan Besar Menuju Revolusi Ekonomi
Jalan tol ini mempercepat arus barang dan jasa, membuka peluang investasi, serta mendorong perkembangan industri dan perdagangan.
Tak hanya itu, Pelabuhan Baru Palembang kini menjadi pusat logistik yang terkoneksi dengan pasar internasional.
Pelabuhan ini memfasilitasi ekspor komoditas andalan seperti karet, kopi, dan batu bara, sekaligus membuka jalan bagi produk manufaktur lokal ke pasar global.
Transformasi Energi Hijau untuk Masa Depan Berkelanjutan
Komitmen Sumsel terhadap energi hijau menjadi teladan bagi daerah lain.
BACA JUGA:Bagaimana Tol Kayu Agung–Palembang–Betung Memacu Investasi dan Pertumbuhan Ekonomi di Sumsel?
Kilang Hijau RU III Plaju, misalnya, telah mengadopsi teknologi ramah lingkungan yang mampu menurunkan emisi karbon secara signifikan.
Di Muara Enim, proyek gasifikasi batu bara menghadirkan inovasi dalam pengolahan sumber daya alam menjadi energi bersih.