Di Tengah Peningkatan Ekonomi Sumsel Meningkat Pula Penyalahgunaan Narkoba

Tapi perlu jadi perhatian semua pihak jangan sampai di tengah peningkatan ekonomi Sumsel meningkat pula penyalahgunaan narkoba. Foto: sumselprov--

koranenimekspres.com - Perekonomian Sumsel sejak 8 tahun terakhir tengah meningkat hingga jadi perhatian pemerintah pusat sebagai basis baru bisnis dan ekonomi Indonesia diluar pulau Jawa. 

Tapi perlu jadi perhatian semua pihak jangan sampai di tengah peningkatan ekonomi Sumsel meningkat pula penyalahgunaan narkoba. 

Peningkatan pesat ekonomi Sumsel belakangan ini tidak terlepas dari peran investasi sedikitnya 15 proyek strategis nasional bernilai puluhan triliun baik yang selesai pengerjaan, maupun yang tahap pembangunan. 

Provinsi Sumsel yang strategis secara geografis karena di jalur perlintasan rawan akan keluar masuk narkoba, sehingga harus terus diperangi secara bersama-sama. 

BACA JUGA:Jawaban Soal Kenapa Sumsel jadi Destinasi Investasi Menjanjikan

BACA JUGA:Mengkilau karena Minyak Lengket karena Perkebunan Karet Terluas di Sumsel

Itu ditegaskan Penjabat Gubernur Sumsel Elen Setiadi ketika menghadiri pemusnahan barang bukti Narkotika dengan barang bukti golongan satu jenis sabu seberat 49.053,11gram yang dilakukan oleh polda Sumsel, 15 Januari 2024. 

Dalam sambutannya Elen Setiadi mengatakan apresiasi kepada seluruh jajaran Polda Sumsel dalam memerangi peredaran narkoba di Sumsel.

Ia menerangkan bahwa akan memberikan dukungan sepenuhnya terhadap peredaran narkoba yang ada mengingat Sumsel bukan hanya daerah perlintasan namun juga daerah sasaran pengguna dan pengedar.

"Sumsel ini bukan hanya daerah perlintasan saja namun juga daerah sasaran peredaran pengguna dan pengedar, bagaimana juga Sumsel dengan ekonomi meningkat, uang beredar banyak tentu potensi pasar narkobanya semakin meningkat, Ini berlawanan dengan keinginan pemerintah menuju Indonesia Emas 2045, yang mana pemerintah menyiapkan makanan sehat bergizi namun peredaran narkoba dapat merusak generasi anak bangsa," ungkapnya.

BACA JUGA:Destinasi Investasi Menjanjikan Ya di Sumsel, Berikut Deret Alasannya

BACA JUGA:Surplus: 3 Pangan Sumsel Penuhi Kebutuhan Pulau Jawa

Ia menambahkan untuk sepenuhnya mendukung mengatasi peredaran narkoba bahkan tidak hanya pengguna namun pemberantasan pada tinggkat pengedar atau bandar.

Sementara itu dalam Press release yang dilakukan Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, SIK, MH mengatakan  sebagai pelaksana amanat Undang-undang No 35 tahun 2009 tentang Narkotika yang mana barang bukti saat ini merupakan hasil dari pengungkapan kasus pada bulan januari 2025 terdiri dari narkotika golongan 1 jenis sabu seberat 49.053,11gram yang mana tersangka sebanyak tiga (3) orang pelaku.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan