Cegah Tindak Kekerasan Perempuan, 60 Aktivis Diberikan Pelatihan PATBM
Dinas Pemberdayaan Perempuaan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Muara Enim gelar Pelatihan Pencegahan dan Penghapusan Kekerasan Terhadap Perempuan 2024. Foto: ozzi--
MUARA ENIM - Dinas Pemberdayaan Perempuaan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Muara Enim gelar Pelatihan Pencegahan dan Penghapusan Kekerasan Terhadap Perempuan Tahun 2024.
Kegiatan diikuti 60 orang aktivis Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) di Ballroom Hotel Griya Serasan Sekundang Muara Enim, Jumat 25 Oktober 2024.
Tujuannya dalam rangka mencegah dan menghapus tindak kekerasan terhadap perempuan.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Bupati Muara Enim yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra Ir H Mat Kasrun MSi dan dihadiri Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Muara Enim Vivi Mariani SSI MBmd Apt, OPD terkait, para undangan, 60 peserta aktivis.
BACA JUGA:Ada Lo Perempuan yang Takut Didekati Laki-Laki, Ini Alasannya!
BACA JUGA:Ingin Memiliki Anak Perempuan? Gunakan Metode di Bawah Ini!
Sedangkan narasumber dari Direktur Pemerhati Hak Perempuan dan Anak Lampung, Toni Fisher, Kasi Keamanan dan Ketertiban Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Muara Enim, Teguh Agung Tri Wibowo SE dan Kasi Perlindungan Hak Perempuan DPPPA Provinsi Sumsel Said SSos MSi. Kegiatan dilaksanakan selama 3 hari terhitung dari tanggal 25 sampai dengan 27 Oktober 2024.
Asisten Pemerintahan dan Kesra H Mat Kasrun mengatakan bahwa dalam upaya pencegahan dan penghapusan kekerasan terhadap perempuan harus dimulai dari memecahkan solusi terhadap faktor-faktor penyebab yang mengakibatkan adanya kekerasan terhadap perempuan diantaranya, kemiskinan, pernikahan dini, kurangnya kesadaran hukum dan sebagainya.
Untuk itu dirinya menekankan bahwa upaya pencegahan kekerasan perempuan ini bukan hanya tugas dari DPPPA saja, akan tetapi tanggung jawab seluruh pemangku kepentingan di Kabupaten Muara Enim.
"Saya mengajak kepada seluruh pemangku kepentingan di Bumi Serasan Sekundang untuk terus bersinergi dalam melindungi hak dan pelindungan perempuan," pintanya.
BACA JUGA:Apa yang Membedakan Pola Asuh Anak Laki-laki dan Anak Perempuan? Yuk Kita Simak di Bawah Ini!
BACA JUGA:Sampai Kapan Seorang Ayah Diperbolehkan Memeluk Anak Perempuannya? Ini Kata Psikolog
Lebih lanjut, Mat Kasrun berpesan kepada para peserta untuk benar-benar serius mengikuti pelatihan ini dengan sebaik mungkin guna bertukar pengalaman, opini dan mencari solusi terbaik dalam mencegah tindak kekerasan terhadap perempuan di Kabupaten Muara Enim.
"Semoga dari hasil pelatihan ini akan memberikan dampak yang positif dan signifikan khususnya di Kabupaten Muara Enim,"pungkasnya.(ozi)