Sebaliknya, jika mereka terlambat, berikan konsekuensi yang sesuai, seperti pengurangan waktu bermain.
Pastikan konsekuensi tersebut adil dan konsisten.
7. Berikan Waktu Persiapan
BACA JUGA:PSSI Gaet Jordi Cruyff: Timnas Indonesia Semakin Kental Aroma Belanda!
BACA JUGA:Mengungkap Misteri Cikasur: Mega Proyek Belanda yang Gagal di Gunung Argopuro
Sebelum melakukan suatu kegiatan, beri anak waktu untuk bersiap-siap.
Misalnya, jika mereka harus pergi ke sekolah, beri waktu 10-15 menit sebelumnya untuk mengingatkan mereka bahwa waktu sudah hampir tiba.
8. Tetapkan Jadwal yang Realistis
Pastikan jadwal atau rencana yang Anda buat realistis dan dapat dilakukan oleh anak.
BACA JUGA:Gol Roket Rizky Ridho Bikin Maarten Paes Takjub! Tak Percaya dengan Aksinya dari Tengah Lapangan
BACA JUGA:Ole Romeny Tak Sabar Bela Timnas! Antusias Hadapi Australia dan Puji Potensi Sepak Bola Indonesia
Jangan memberi banyak kegiatan dalam satu waktu yang bisa membuat mereka merasa terburu-buru.
9. Bersabar dan Berikan Dukungan
Melatih anak untuk tepat waktu membutuhkan kesabaran.
Jika anak terlambat atau lupa, jangan langsung marah.
BACA JUGA:Jordi Cruyff Resmi Jadi Penasihat Teknis PSSI! Siapkan Revolusi Besar untuk Timnas Indonesia?