Tradisi Berayak di Desa Muara Lawai: Merajut Silaturahmi di Hari Kemenangan

BACA JUGA:Libur Lebaran di Sumsel? Ini 10 Tempat Wisata Keren Baik di Palembang hingga Berjarak 300 Km

“Kita patut bersyukur karena setiap tahunnya kita masih bisa berkumpul dan menjalankan berayak seperti tahun-tahun sebelumnya. Tradisi ini bukan hanya sekadar budaya, tetapi juga mengajarkan kita arti pentingnya kebersamaan dan gotong royong. Semoga berayak terus menjadi bagian dari identitas Desa Muara Lawai,” pungkasnya.

Tradisi berayak di Desa Muara Lawai menjadi bukti nyata bagaimana masyarakat menjaga warisan budaya leluhur, mempererat silaturahmi, serta memperkuat nilai-nilai kebersamaan.

Di tengah arus globalisasi, mempertahankan adat seperti ini menjadi tugas bersama agar nilai-nilai luhur tetap terjaga untuk generasi mendatang.