MUARA ENIM, ENIMEKSPRES.CO - Untuk ansitisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, Pemkab Muara Enim tutup sementara jembatan air terjun Bedegung. Pasalnya, kondisi jembatan sudah rusak akibat keropos termakan usia di lokasi destinasi wisata air terjun Curup Tenang Bedegung Muara Enim, Minggu (24/12).
Berdasarkan surat edaran Pj Bupati Muara Enim Dr Ahmad Rizali yang tertanggal 22 Desember 2023, yang mengatakan bahwa sehubungan dengan terjadinya kerusakan pada pondasi dan tiang-tiang penyangga jembatan yang berada di lokasi destinasi wisata air terjun Curup Tenang bedegung. Dikhawatirkan tidak dapat lagi menampung beban kapasitas jumlah pengunjung yang akan menyeberang atau ber-swa foto di lokasi tersebut dengan jumlah yang besar.
Untuk mengantisipasi dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan maka terhitung sejak 22 Desember 2023 sampai dengan 10 Januari 2024, jembatan ditutup sementara waktu sembari dilakukan persiapan perbaikan oleh organisasi perangkat daerah (OPD) teknis yang membidanginya.
Ketika dikonfirmasi ke Sekda Muara Enim Ir Yulius MSi, membenarkan adanya surat edaran Bupati Muara Enim tersebut tentang larangan menggunakan jembatan besi penyeberangan yang tepatnya berada didepan air terjun curup Tenang Bedegung karena kondisinya sudah sangat memprihatinkan sebab keropos.
BACA JUGA:Pelaku Diduga Lebih dari 1 Orang
BACA JUGA:Mantan Kades Bukit Batu Ditetapkan jadi Tersangka
Hal tersebut dikhawatirkan saat liburan dan Nataru pengunjung akan lebih banyak melintasinya atau sekedar ber-swa foto di atas jembatan tersebut, dengan bebannya semakin berat bisa saja terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. "Jadi lebih baik mengantisipasi daripada terjadi musibah," ujar Yulius.
Ditambahkan Kepala Dinas Priwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Muara Enim Isdrin, bahwa dari hasil investigasi OPD terkait ternyata memang benar kondisi jembatan tersebut sudah keropos dan mempegaruhi struktur jembatan. Atas hal tersebut, akhirnya diambil kebijakan oleh Bupati Muara Enim untuk menutup sementara jembatan tersebut sampai diperbaiki atau dinyatakan aman untuk dilintasi.
"Jangan salah persepsi, jembatan yang ditutup bukan jembatan untuk masuk ke destinasi wisata air terjun Bedegung, tetapi jembatan penyeberangan pengunjung yang berada tepat di depan air terjun Bedegung. Kalau mau ke Bedegung masih bisa, atau mau mandi dan sebagainya," jelas Isdrin.
Untuk saat ini, lanjut Isdrin, pihaknya bersama Kepolisian menutup sementara dengan garis police line di sisi kiri dan kanan jembatan penyeberangan tersebut. Pihaknya menghimbau kepada seluruh pengunjung untuk sementara waktu tidak menggunakan jembatan penyeberangan tersebut.”Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan demi keselamatan bersama,” pesan Isdrin.(ozi)