KORANENIMEKSPRES.COM,--- Bukit Serelo, ‘Jempol Raksasa’ yang Jadi Ikon Lahat dan Surga Pendaki Sumatera Selatan.
Tak hanya dikenal dengan jejak sejarahnya, tetapi juga menyimpan keindahan alam luar biasa, salah satunya adalah Bukit Serelo—sebuah bukit unik yang disebut masyarakat sebagai "Bukit Jempol" atau "Bukit Telunjuk"** karena bentuknya yang menyerupai jari tangan raksasa yang menjulang ke langit.
Terletak sekitar 276 km dari Kota Palembang, Bukit Serelo berdiri tegak dengan ketinggian sekitar 900 mdpl, dan menawarkan panorama alam yang luar biasa, serta nilai budaya yang dalam.
Keindahan Alam yang Tak Tertandingi
Dari puncak Bukit Serelo, mata akan dimanjakan dengan hamparan hutan tropis hijau yang luas, serta aliran Sungai Lematang yang berkelok di kejauhan. Pemandangan sunrise dan sunset di sini kerap disebut sebagai “salah satu yang terbaik di Sumatera Selatan.”
Bagi para pecinta fotografi dan petualang, bukit ini adalah surga tersembunyi yang belum terlalu ramai dikunjungi wisatawan luar daerah—cocok untuk healing dan detoks dari rutinitas kota.
Kaya Nilai Budaya dan Spiritualitas
Bukit Serelo bukan hanya tempat wisata biasa. Tempat ini juga menjadi lokasi sakral bagi beberapa suku asli di Kabupaten Lahat. Upacara adat, ritual keagamaan, dan tradisi leluhur masih rutin digelar di kaki bukit ini.
Banyak masyarakat percaya bahwa Bukit Serelo adalah tempat penjaga spiritual wilayah Lahat dan harus dijaga dengan penuh penghormatan.
Jalur Pendakian Ramah dan Murah Meriah
Untuk mendaki Bukit Serelo, pengunjung tidak memerlukan perlengkapan khusus layaknya mendaki gunung tinggi. Jalurnya cukup bersahabat untuk pemula, dengan waktu tempuh sekitar 1-2 jam pendakian santai menuju puncak.
Akses menuju lokasi juga terbilang mudah, dengan jalur darat dari Palembang menuju Lahat yang bisa ditempuh dalam waktu sekitar 6 jam.
Tiket masuk hanya Rp5.000, menjadikannya salah satu destinasi wisata murah dengan nilai petualangan tinggi.
Potensi Wisata dan Ekonomi Lokal
Keunikan Bukit Serelo berpotensi besar menjadi destinasi wisata andalan Sumatera Selatan, apalagi dengan dukungan promosi digital dan perbaikan infrastruktur wisata. Kehadiran wisatawan bisa menghidupkan UMKM lokal, dari warung makan tradisional hingga penyewaan perlengkapan pendakian.