Menariknya, sebagai bentuk keteladanan, Hj. Misliyani juga ikut menjalani pemeriksaan Hb bersama para siswinya.
Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa kadar hemoglobin beliau berada dalam batas normal.
“Alhamdulillah, hasilnya bagus. Ini sekaligus jadi pengingat bagi saya pribadi untuk selalu menjaga pola makan dan gizi seimbang,” tuturnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi tinggi dari pihak Puskesmas Lawang Kidul.
BACA JUGA:MTSN 2 Gelar Karya Hingga Market Day Meriah
Kepala tim kesehatan, Febrina, menyatakan bahwa keterlibatan aktif pihak madrasah, terutama kepala madrasah, sangat berperan dalam menyukseskan program ini.
“Dukungan dari Ibu Kepala Madrasah sangat memotivasi siswi untuk lebih peduli terhadap kesehatan mereka. Ini contoh kolaborasi yang sangat baik antara institusi pendidikan dan layanan kesehatan,” jelas Febrina.
Dengan terselenggaranya screening anemia secara rutin, serta adanya sinergi antara madrasah dan puskesmas, diharapkan angka kejadian anemia pada remaja putri dapat ditekan.
Kesehatan yang prima akan mendukung mereka dalam proses belajar, meningkatkan prestasi, dan membentuk generasi muda yang kuat dan produktif.
BACA JUGA:Siswa MTs Negeri 1 Muara Enim Raih Prestasi Gemilang pada Cabang Olahraga Renang Tingkat Daerah
Langkah nyata MTsN 2 Muara Enim ini menunjukkan bahwa pendidikan tak hanya soal akademik, tetapi juga mencakup pembentukan karakter dan pemenuhan hak-hak dasar siswa, salah satunya adalah hak atas layanan kesehatan yang baik dan berkelanjutan.